HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indonesia baru saja dibikin bangga karena prestasi dari atlet muda berbakat Rizki Juniansyah di cabor angkat besi. Ia berhasil memperoleh medali emas kedua untuk Olimpiade Paris 2024, dan emas pertama untuk cabang olahraga angkat besi.
“Emas kedua untuk Indonesia! Setelah 32 tahun, akhirnya Tim Indonesia bisa mempersembahkan 2 emas di ajang Olimpiade,” tulis akun @timindonesiaofficial, dikutip Holopis.com, Jum’at (9/8).
Akun Instagram Tim Indonesia Official itu pun mengucapkan selamat kepada Rizky yang sudah menciptakan sejarah baru di Olimpiade untuk Indonesia.
“Selamat Rizki! Kamu menciptakan sejarah baru,” tulis @timindonesiaofficial.
Namun ternyata banyak perjuangan yang harus dilewati Rizky Juniansyah untuk bisa mengikuti Olimpiade Paris 2024 dan membawa pulang medali emas.
Saat sedang memenuhi syarat untuk ikut Olimpiade Paris 2024, Rizky ternyata sempat menjalani operasi usus buntu pada akhir Agustus 2023 dan diwajibkan istirahat dari latihan angkat besi selama 5-6 bulan. Hal itu membuatnya harus sementara menunda latihan angkat
Kemudian pada Januari 2024 akhir, barulah Rizki mulai kembali latihan angkat besi demi mengikuti Olimpiade.
Ia kemudian dipastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah Rizky menjadi juara IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand.
Sebagai informasi, Rizki berhasil memecahkan rekor olimpiade Clean and Jerk dengan angkatan 199 kg. Saat ini, Rizki resmi mencatatkan namanya menjadi atlet Indonesia termuda yang meraih medali emas Olimpiade dalam usia 21 tahun 52 hari.
Rizky Juniansyah juga berhasil memecahkan rekor sebagai lifter pertama dari Indonesia yang meraih emas di Olimpiade Paris 2024. Bukan main-main, Rizky adalah pemegang rekor dunia senior dalam angkatan Total, dan rekor dunia junior dalam angkatan Snatch, kemudian 3 rekor SEA Games di kelas 73 kg putra.
