HOLOPIS.COM, PAPUA – Bencana banjir bandang melanda pemukiman warga yang ada di sejumlah pemukiman warga yang ada di wilayah Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, bencana banjir bandang itu menyebabkan setidaknya empat orang warga meninggal dunia.
“Empat orang warga meninggal dunia akibat banjir bandang yang menerjang Kabupaten Dogiyai,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (6/8).
Abdul juga menjelaskan bahwa kejadian banjir tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari yang melanda wilayah Kabupaten Dogiyai.
Banjir bandang ini menyebabkan dua kampung, yaitu Kampung Bukapa dan Kampung Putapa yang berada dalam wilayah administratif Distrik Kamu, Kabupaten Dogiyai terdampak.
Selain empat warga meninggal dunia, Abdul mengatakan ada satu warga luka ringan dan satu warga dilaporkan hilang. Sementara itu, kerugian materil yang tercatat antara lain kerusakan satu unit fasilitas pendidikan.
Abdul turut mengungkapkan bahwa aituasi mutakhir di lokasi kejadian masih turun hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.
“Tim SAR gabungan beserta masyarakat setempat masih melakukan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang,” ujarnya
Kendati demikian, roses evakuasi, pencarian dan pertolongan korban terkendala oleh keadaan cuaca yang buruk serta sulitnya akses jalan menuju lokasi kejadian.
Tarif sejumlah ruas jalan Tol Trans Jawa akan diterapkan diskon sebesar 10 persen selama periode…
BNPB bakal terus melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) di sejumlah wilayah di Pulau Jawa.
SOLO - Puncak roadshow sosialisasi deklarasi dan sosialisasi pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) serta ikrar kesetiaan…
Ketua KPK Setyo Budiyanto menghormati pandangan Presiden RI Prabowo Subianto yang hendak memaafkan koruptor apabila…
Pegulat ternama Rey Misterio Sr. meninggal dunia di usia 66 tahun.
Hujan dengan intensitas yang cukup tinggi terus mengguyur kota Makassar sejak semalam hingga pagi ini,…