HOLOPIS.COM, JAKARTA – MUI (Majelis Ulama Indonesia) mengapresiasi program makan gratis yang disiapkan oleh Presiden mendatang, Prabowo Subianto.
Ketua Umum MUI, Anwar Iskandar awalnya menyinggung kondisi negara ideal yang terbagi menjadi 3 kriteria. Dimana yang utama negara bisa dikatakan baik kalau bangsanya beriman dan bertakwa.
“Negara baik itu kalau bangsanya beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, beribadah sesuai agamanya, dalam ibadah ada kendali dalam diri, ada kontrol dari dalam dan menjadi orang baik-baik,” kata Anwar dalam pernyataannya saat acara Zikir dan Doa Kebangsaan pada Kamis (1/8) seperti dikutip Holopis.com.
Anwar kemudian menjelaskan, yang kedua adalah negara harus memastikan rakyat harus bisa makan.
“Kedua, rakyatnya itu makan. Penting loh makan ini. Penting makan tuh. Rakyatnya makan. Itu stabilitas penting itu. Kalau krisis pangan, susahnya bukan main. Kata Al-Qur’an makan penting. Cukup sandang, cukup pangan,” tegasnya.
Oleh karena itu, dengan adanya program makan gratis yang akan dijalankan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, itu menjadi program yang sangat baik.
“Jadi kalau ada seorang Presiden, seorang Wakil Presiden punya program beri makan rakyat itu program Allah SWT. Ya iya kan? Mau dilawan? Mau kita lawan? Itu program Tuhan itu,” tegasnya.
Anwar lalu bicara kriteria ketiga, yakni masyarakatnya yang aman. Menurut dia, negara aman butuh keamanan yang kuat. Ia menyebutkan keamanan juga termasuk program Tuhan dan diteruskan oleh TNI-Polri.
“Jadi menciptakan negara yang kuat, keamanannya kuat itu program Allah SWT. Panglima TNI dan Kapolri kan meneruskan saja. Jadi bangsa Indonesia mesti bersatu dengan TNI dan Polri untuk menjaga Indonesia ini,” pungkasnya.
