Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati buka-bukaan soal wacana pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi oleh pemerintah.

Nicke menjelaskan, bahwa keputusan atas wacana pembatasan BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar Subsidi masih menjadi ranah pemerintah untuk melakukan pembahasan.

Dia pun menyampaikan, bahwa pihaknya selaku eksekutor dalam penyaluran BBM masih menunggu keputusan pemerintah dalam menentukan rencana pembatasan tersebut.

“Kita tunggu pemerintah,” kata Nicke, Rabu (31/7) seperti dikutip Holopis.com.

Pun demikian, kata Nicke, pemerintah juga belum menentukan kuota jika pada akhirnya pembelian BBM bersubsidi akan dibatasi. “Belum (penentuan kuota),” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, wacana pembatasan BBM subsidi sudah sering menjadi perbincangan publik dalam beberapa waktu terakhir, dimana pembatasan tersebut dikabarkan bakal dimuat dalam revisi Perpres Nomor 191 terkait Pembatasan BBM Subsidi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif sebelumnya sempat menyampaikan, bahwa pemerintah tengah membahas terkait kebijakan pembatasan BBM subsidi.

Terkait kemungkinan pembatasan konsumen BBM subsidi tidak akan terjadi di tahun ini, namun Arifin sekilas membenarkan hal tersebut.

“(Pembatasan BBM subsidi) 1 September? Ah enggak, itu masih kita bahas lah. Belum, belum,” kata Arifin, Jumat (26/7).

Selain itu, Arifin juga masih meninjau kembali rencana peluncuran produk BBM baru rendah sulfur. BBM tersebut adalah produk Solar (diesel) yang akan disalurkan PT Pertamina (Persero).