HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto mengukuhkan Paguyuban Anti Teror Indonesia (PATI). Pengukuhan pengurus PATI ini dilakukan di tengah momentum HUT 14 BNPT.
Sejumlah pejabat tinggi hadir dan dikukuhkan menjadi pengurus PATI. Mulai dari mantan Kapolri yang saat ini merupakan Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (purn) Muhammad Tito Karnavian hingga Kepala BNPT Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel.
Dalam pengukuhan tersebut, dijelaskan tentang logo PATI yang memiliki sejumlah elemen grafis di dalamnya. Mulai dari burung merpati, lingkaran hitam dan sebagainya. Berikut adalah detailnya ;
- Merpatih
Dlaam paparannya, burung merpati merupakan simbol pembangunan perdamaian sekaligus menolak ideologi kekerasan dan membangun cinta kasih. - Daun Zaitun
Lima helai daun zaitun yang digigit oleh burung merpati memiliki lambang perdamaian yang berdasarkan pada Pancasila. - Lingkaran
Simbol lingkaran hitam digambarkan sebagai titik awal dan akhir dari sebuah tujuan dibentuknya Paguyuban Anti Teror Indonesia (PATI), sekaligus sebagai bentuk fokus PATI dalam menekan angka terorisme di Indonesia. - Merah Putih dan Peta Indonesia
Terakhir adalah warna merah putih yang mana di atasnya ada siluet peta Indonesia. Ini adalah gambaran wilayah NKRI.
Saat ini, PATI sudah memiliki susunan pengurus yang diumumkan juga di dalam pengukuhan tersebut. Berikut adalah susunan pengurus PATI yang disematkan pin dalam kegiatan hari ini ;
A. Dewan Pembina
- Ketua Pembina : Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto
- Pembina : Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Jenderal TNI Agus Subiyanto, Jenderal TNI (purn) AM Hendropriyono, Jenderal Pol (purn) Da’i Bachtiar, Komjen Pol (purn) Gories Mere, Komjen Pol (purn) Raden Makbul Padmanagara, Komjen Pol (purn) I Made Mangku Pastika, Irjen Pol (purn) Ansyaad Mbai, Komjen Pol (purn) Saud Usman Nasution, Komjen Pol (purn) Suhardi Alius, Komjen Pol (purn) Boy Rafli Amar, Komjen Pol (purn) Petrus Reinhard Golose, Komjen Pol (purn) Mohammed Rycko Amelza Dahniel.
B. Pengurus
- Ketua Umum : Jenderal Polisi (purn) Muhammad Tito Karnavian
- Ketua Pelaksana Harian : Komjen Pol Mohammed Rycko Amelza Dahniel
- Sekretaris Jenderal : Komjen Pol Marthinus Hukom
- Sekretaris 1 : Kombes Pol Tejo Wijanarko
- Sekretaris 2 : Kolonel Pas Sujatmiko
- Bendahara 1 : Irjen Pol Wahyu Hadiningrat
- Bendahara 2 : Irjen Pol Ibnu Suhaendra
- Pengawas : Catur Iman Pratignyo
Dalam sambutannya, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto berharap agar PATI dapat memberikan kontribusi yang aktif khususnya kepada BNPT dalam rangka meningkatkan upaya penanggulangan terorisme di Indonesia.
“Pada malam hari ini juga diresmikan satu organisasi satu paguyuban, yaitu paguyuban anti teroris Indonesia yang disingkat PATI,” kata Hadi dalam pidatonya di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (16/7) seperti dikutip Holopis.com.
“Dengan harapan, PATI ini bisa menjadi satu paguyuban yang bisa memberikan kontribusi kepada BNPT terkait dengan bahaya-bahaya atau masukan-masukan untuk kebaikan kepada lembaga yaitu Badan Nasional Penanggulangan Teroris,” pungkasnya.
