HOLOPIS.COM, JAKARTA – Perdagangan saham dalam sepekan ini, yakni selama periode 8 – 12 Juli 2024 menunjukkan kinerja positif, dimana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan sebesar 1,02 persen.
Sejalan dengan IHSG, Bursa Efek Indonesia (BEI) juga mencatatkan 10 saham yang naik cukup signifikan sepanjang jalannya bursa saham yang berlangsung selama sepekan.
Dari jajaran 10 saham tersebut, saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menduduki peringkat pertama, dengan kenaikan mencapai 67,38 persen.
Selain WIKA, ada 309 saham lainnya yang mengalami kenaikan di atas 2 persen pada pekan ini, dengan kapitalisasi pasar yang mencapai Rp 3,991 triliun.
Berikut 10 saham paling cuan alias top gainers dalam sepekan ini :
- PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) naik 67,38 persen di Rp236 dari Rp141.
- PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) naik 48,10 persen di Rp1.555 dari Rp1.050.
- PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI) menguat 29,66 persen di Rp153 dari Rp118.
- PT MNC Land Tbk (KPIG) tumbuh 27,50 persen di Rp102 dari Rp80
- PT PP Construction & Investment (Persero) Tbk (PTPP) menguat 25,30 persen di Rp416 dari Rp332.
- PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY) naik 24 persen di Rp62 dari Rp50.
- PT Ateliers Mecaniques D’Indonesie Tbk (AMIN) tumbuh 22,88 persen di Rp188 dari Rp153.
- PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) menguat 21,15 persen di Rp63 dari Rp52.
- PT Maha Properti Indonesia Tbk (MPRO) meningkat 20,90 persen di Rp1.475 dari Rp1.220.
- PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) menguat 19,52 persen di Rp2.510 dari Rp2.100.
Secara sektoral, sebanyak mayoritas sektor saham mengalami penguatan pada perdagangan pekan ini, dimana sektor properti & real estate menjadi pemimpin dengan kenaikan sebesar 7,25 persen.
Kemudian di posisi kedua ada sektor infrastruktur yang naik 4,13 persen. Disusul sektor industri dengan kenaikan 3,32 persen dan sektor transportasi & logistik yang naik 2,84 persen.
Sementara sektor lain yang mengalami kenaikan yakni sektor konsumer non siklikal yang naik 2,03 persen, sektor finansial sebesar 1,89 persen, konsumer siklikal 1,26 persen, kesehatan 0,26 persen, dan teknologi yang naik sebesar 0,48 persen.
Sedangkan untuk indeks sektoral yang melemah pada perdagangan selama sepekan ini adalah sektor energi, yang turun 1,49 persen, dan sektor barang baku yang juga 0,53 persen.