HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menghadapi momen krusial dalam kampanye pemilihan presiden 2024 setelah penampilan kontroversialnya saat debat melawan Donald Trump pekan lalu.
Debat ini bukan hanya memicu kepanikan di kalangan Partai Demokrat, tetapi juga mempertanyakan kemampuan Biden untuk bertahan dan memenangkan pemilu November mendatang.
Namun Biden mengaku tak akan keluar dari pemilihan presiden dan tetap bersaing dengan Donald Trump hingga akhir.
“Tidak ada yang mendorong saya keluar. Saya tidak akan pergi. Saya akan ikut dalam persaingan ini sampai akhir,” kata Joe Biden, dikutip Holopis.com, (5/7).
Namun tak bisa dipungkiri saat berdebat, Biden sering kali tersandung kata-kata dan kehilangan alur berpikir. Kritik terhadap penampilannya telah mencuat di dalam partainya, dengan panggilan untuk menguji kembali kemampuannya untuk menghadapi Trump dan melanjutkan masa jabatannya di Gedung Putih.
Biden Akan Diwawancarai George Stephanopoulus
Menghadapi tekanan ini, Biden dijadwalkan untuk melakukan wawancara krusial dengan George Stephanopoulos d Wawancara ini diharapkan akan membantu Biden untuk mengatasi kekhawatiran dan membangun kembali ekspektasi publik yang sempat dikecewakan.
Di sisi lain, Donald Trump tetap percaya diri dan menantang Biden untuk melakukan debat lanjutan atau diskusi mendalam kapan saja dan di mana saja.
Hasil jajak pendapat pasca-debat menunjukkan Trump memimpin tipis, Biden menunjukkan penurunan dalam elektabilitasnya.
Survei dari Wall Street Journal dan New York Times menunjukkan bahwa Trump telah mengungguli Biden dalam preferensi pemilih, meskipun perbedaannya bervariasi menambah tekanan pada Biden untuk memperbaiki citranya di mata pemilih.
Sebagai informasi, Joe Biden merupakan presiden tertua sepanjang sejarah di Amerika Serikat. Saat resmi jadi presiden, Joe Biden berusia 78 tahun. Saat ini, ia sudah berusia 81 tahun.