HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengamat dan praktisi keamanan data, Syam Basrijal mengatakan bahwa perkembangan teknologi informasi seperti era saat ini memiliki dampak yang signifikan bagi masyarakat. Tentu keamanan data menjadi aspek yang sangat krusial.
“Di era digital yang serba instan, cepat dan solutif ini membutuhkan dukungan teknologi sangat tinggi, tidak hanya untuk memproduksi suatu produk atau jasa namun menjaga hasil produksi juga sangat dibutuhkan,” kata Syam dalam keterangannya seperti dikutip Holopis.com, Senin (1/7).
Apalagi data menjadi sesuatu yang sangat berharga dan tidak ternilai, maka keamanan terhadap data harus benar-benar diperhatikan. Bagaimana pengamanan firewall, struktur keamanan data dan juga protokol dalam security system yang disediakan menjadi poin penting untuk diperhatikan oleh semua pihak yang menjadi penyimpan dan pengelola data tersebut.
“Karena hasil dukungan yang sudah sangat tinggi sehingga menghasilkan produksi berkualitas tinggi akan menjadi percuma jika tidak didukung dengan keamanan yang berbasis teknologi tinggi,” ujarnya.
Diterangkan Syam, bahwa ancaman teknologi informasi digital akan selalu dibayang-bayangi oleh tindakan kejahatan siber (Cyber Crime). Apalagi kasus terakhir adalah serangan Ransomware dari Brain Cipher yang merupakan pengembangan teknologi peretasan dari LockBit 3.0 terhadap Pusat Data Nasional yang dikelola oleh pemerintah Indonesia.
Di mana dalam kasus serangan siber ini, kabarnya 98% data di Pusat Data Nasional Sementara di Server Surabaya tidak bisa diselamatkan karena terenkripsi oleh Ransomware tersebut. Yang paling fatal, ternyata pengelola Pusat Dana Nasional tersebut tidak memiliki backup data sama sekali.
“Karena bisnis modern akan dihadapkan pada berbagai tantangan dan ancaman yang sebelumnya tidak pernah ada. Salah satu tantangan terbesar adalah keamanan siber,” tuturnya.
Oleh sebab itu, ia berharap semua lembaga baik lembaga plat merah maupun swasta harus lebih peduli terhadap keamanan data tersebut. Apalagi jika sudah berurusan dengan jalur internet, maka semua potensi ancaman kebocoran data dan serangan cyber security harus benar-benar diantisipasi sedini mungkin.
“Dengan meningkatnya ketergantungan pada teknologi dan internet, risiko yang dihadapi bisnis terkait pelanggaran data dan serangan siber semakin meningkat. Oleh karena itu, memiliki sistem keamanan siber yang komprehensif menjadi sangat penting,” tukasnya.
Ditekankan lagi oleh Syam, bahwa sistem keamanan siber yang komprehensif sangat penting dilakukan oleh pelaku bisnis modern. Sebab, hal itu menjadi barometer apakah layanan digital tersebut bisa berjalan dengan baik atau tidak.
Penting Kepastian Keamanan Data
1. Menjaga keuangan organisasi tetap aman
Setiap bisnis, baik besar maupun kecil, mengelola sejumlah besar data sensitif. Data ini bisa berupa informasi pelanggan, detail keuangan, atau rahasia dagang perusahaan. Pelanggaran data dapat mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan dan merusak reputasi bisnis.
“Sistem keamanan siber yang komprehensif akan membantu melindungi data ini dari akses yang tidak sah dan kebocoran,” ujarnya.
2. Menjaga kinerja produksi
Serangan siber semakin canggih dan beragam. Dari serangan phishing hingga ransomware. Syam mengatakan bahwa ancaman ini dapat melumpuhkan operasi bisnis dan serangan siber dapat menyebabkan downtime yang signifikan, mengganggu operasi bisnis dan mengurangi produktivitas.