Polisi Masih Dalami Kasus Kebakaran Tewaskan Wartawan dan Keluarganya di Karo

HOLOPIS.COM, SUMATERA UTARA – Kepolisian sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kebakaran tragis yang terjadi di sebuah rumah semi permanen di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo. Kebakaran tersebut mengakibatkan kematian seorang wartawan dari Tribrata TV bernama Rico Sempurna Pasaribu dan tiga anggota keluarganya.

Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatera Utara dan Tim Identifikasi Forensik (Inafis) Polres Tanah Karo telah turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka memeriksa sejumlah saksi dan mengambil sampel dari sisa-sisa kebakaran guna mengungkap penyebab insiden yang merenggut empat nyawa tersebut.

“Sudah melakukan olah TKP dan sudah memeriksa beberapa keterangan saksi, serta pengambilan sampel dari abu arang sisa kebakaran,” ujar Kasubbid Fiskom Ditlabfor Polda Sumut, AKBP Roy Tenno Siburian, Sabtu (29/6) seperti dikutip Holopis.com.

Menurut AKBP Roy, semua sampel hasil olah TKP tersebut akan dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan mendalam. Proses ini diharapkan dapat memberikan jawaban cepat mengingat kebakaran ini menjadi perhatian utama pihak berwenang.

Salah satu korban dalam kebakaran tersebut adalah Sempurna Pasaribu, seorang jurnalis media online. Saat kebakaran terjadi, Sempurna sedang berada di rumah bersama istri bernama Elprida Boru Ginting, anak bernama Sudi Investigasi Pasaribu, dan cucunya bernama Lowis Situngkir pada hari Kamis, 27 Juni 2024 dini hari.

Malang sekali, pasalnya keempatnya ditemukan tewas terpanggang di dalam rumah yang dilalap si jago merah ketika pagi hari. Kini mereka sudah dimakamkan di pemakaman umum Desa Salit, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo pada Jumat 28 Juni 2024.

Kepala Polres Tanah Karo menegaskan bahwa seluruh upaya dilakukan untuk segera mengungkap apa yang memicu kebakaran hebat tersebut.

Kebakaran ini telah meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat setempat, terutama bagi komunitas pers yang merasa kehilangan salah satu anggotanya. Hingga kini, banyak yang masih bertanya-tanya tentang penyebab pasti dari kebakaran yang menghancurkan satu keluarga ini.

Polisi berharap hasil penyelidikan dapat segera memberikan kejelasan dan keadilan bagi para korban.