HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyerukan kepada seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama memberantas judi online dan pinjaman online (Pinjol) ilegal yang belakangan marak di tanah air.
Sinergi dari semua pihak, termasuk peran aktif masyarakat, menurut Maruli bisa menjadi kunci keberhasilan untuk memberantas keduanya.
Bahkan ia juga sudah memerintahkan seluruh jajarannya di level terbawah untuk ikut bersinergi dengan aparat terkait serta masyarakat untuk memastikan tidak ada praktik judi online dan pinjol ilegal terjadi di lingkungan tegas mereka masing-masing.
“Ya, kita sudah mendapatkan arahan (terkait pemberantasan judi online). Yang bersentuhan dengan masyarakat kan Babinsa dan Bhabinkamtibmas,” kata Maruli di tengah-tengah kegiatannya mengikuti jalan santai (Bhayangkara Fun Walk) dalam rangka HUT ke-78 Bhayangkara di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/6) seperti dikutip Holopis.com.
“Ini sudah berjalan dan akan terus kita evaluasi, bagaimana cara yang efektif menyampaikan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kasad Maruli juga menegaskan bahwa judi online berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat, baik dalam aspek sosial maupun ekonomi.
Untuk itu, dirinya pun menekankan tentang pentingnya dilakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka untuk menumbuhkan pemahaman akan dampak buruk judi online.
Di sisi lain, Kasad juga menjelaskan bahwa TNI Angkatan Darat telah bekerja sama dengan berbagai instansi terkait, dan kembali menekankan bahwa upaya pemberantasan judi online tidak akan berhasil tanpa adanya partisipasi aktif dari masyarakat.
“Di internal, kita juga telah melakukan upaya-upaya untuk memberantas judi online ataupun Pinjol. Karena sudah ada yang sampai melakukan tindakan tak terpuji, ada pula yang sampai tidak punya uang,” ujarnya.