Ketua Umum ProJo, Budi Arie Setiadi.
HOLOPIS.COM, JAKARTA – Relawan Projo (Pro Jokowi) memastikan bahwa pihaknya tidak akan pernah memberikan dukungan kepada Anies Baswedan apabila maju di Pilkada Jakarta.
Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan, pihaknya hanya akan mendukung calon yang didukung Presiden Jokowi hingga Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
“Projo mendukung semua yang dilakukan Pak Jokowi, Pak Prabowo, Mas Gibran,” kata Budi Arie dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (13/6).
Ketimbang memberikan dukungan kepada Anies Baswedan, Budi Arie menyebut bahwa pihaknya lebih memilih untuk mendukung Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta.
“Oh enggak dong, kalau nggak didukung itu enggak. Pokoknya kita maunya yang didukung (Jokowi),” tegasnya
“RK dong kalau kita,” imbuhnya.
Sementara itu, mengenai sikap Kaesang yang bersedia maju bersama Anies Baswedan, Budi Arie menganggap hal tersebut masih terlalu dini.
“Ya itu biarin aja lah, itu kan masih 27 Agustus deadlinenya pilkada. Tunggu aja,” tuntasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kaesang Pangarep menegaskan bahwa dirinya tidak memerlukan persetujuan dari seorang Presiden Jokowi (Joko Widodo) agar dirinya bisa maju di Pilkada Jakarta.
Dengan jabatannya sebagai Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia), Kaesang menegaskan dirinya tidak perlu minta izin kepada Presiden Jokowi yang juga merupakan ayah kandungnya
“Ya memang saya perlu izin? Saya ketua umum, saya ada kursi di sini, beda dong,” kata Kaesang Pangarep dalam pernyataannya.
Kaesang bahkan terang-terangnya tidak butuh dukungan relawan Projo (Pro Jokowi) yang menolak dirinya berpasangan dengan Anies di Pilkada Jakarta.
“Itu balik lagi itu kan dari teman-teman Projo, nggak masalah, kan mereka punya pandangan politik yang berbeda nggak masalah,” tegasnya.
PDIP tidak ambil pusing ketika Bobby Nasution sudah mendapatkan dukungan dari enam partai politik untuk…
Hakim tunggal PN Bandung, Eman Sulaeman mengabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan atas status tersangka yang…
Siapa bilang makan siang simple harus makanan yang mahal dan ribet untuk memasaknya? Bihun goreng…
Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menyinggung adanya pihak yang masih tidak terima dengan hasil Pilpres…
Partai Golkar menanggapi usulan dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) untuk mengajukan nama Nagita Slavina mendampingi…
Grand Syekh Universitas Al-Azhar as-Syarif, Kairo, Mesir, Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al Tayeb diagendakan…