Dibuka Loyo, IHSG Masih Bisa Rebound?

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka berada di zona merah pada awal perdagangan hari ini, Selasa 11 Juni 2024.

Berdasarkan data perdagangan hari ini, seperti dihimpun Holopis.com pada pukul 09.10 WIB, IHSG mengalami pelemahan sebesar 15,08 poin atau 0,22 persen ke level 6.906,464.

Pelemahan IHSG ini disumbang oleh sebagian indeks sektoral, dimana sektor teknologi menjadi sektor yang mengalami pelemahan terdalam pada pagi ini, yakni sebesar 0,69 persen.

Sementara itu, sektor energi menjadi sektor yang mampu menahan IHSG agar tidak semakin masuk di jurang zona merah, dengan menguat sebesar 0,5 persen di pagi ini.

Adapun terdapat tiga saham yang mengalami pelemahan terbesar pada pagi ini, yakni :

• PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) : -2,36 persen
• PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) : -1,79 persen
• PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) : -1,33 persen

Untuk saham yang menguat pada pagi ini terdiri dari :

• PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) : 3,05 persen
• PT Harum Energy Tbk (HRUM) : 2,17 persen
• PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) : 2,02 persen

Meskipun IHSG melemah di awal perdagangan, namun sepanjang perdagangan IHSG masih berpotensi menguat, meskipun terbatas. Hal itu sebagaimana disampaikan Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih.

“Hari ini IHSG berpotensi bergerak menguat terbatas,” kata Ratih dalam riset hariannya, seperti dikutip Holopis.com, Selasa 11 Juni 2024.

Adapun menurut Ratih, indeks acuan di bursa saham Indonesia itu pada hari ini diprediksi bakal bergerak menguat terbatas di level 6.870 sampai dengan 6.956.

Dia pun menjelaskan, keyakinan penguatan IHSG pada hari ini terlihat dari pelaku pasar yang merespon positif rilis dari Bank Indonesia (BI), yang melaporkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) masih di zona optimis.

“IKK pada Mei 2024 berada di level 125,2, setelah pada bulan sebelumnya sebesar 127,7,” ujar Ratih.

Solidnya IKK pada Mei 2024 sejalan dengan akselerasi Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK). Konsumsi masyarakat menjelang libur sekolah juga masih terpantau tetap tinggi, meskipun suku bunga BI-Rate mencapai level 6,25 persen.