BerandaNewsInternasionalMesir Turun Tangan Usir Israel dari Rafah Palestina, Perang?

Mesir Turun Tangan Usir Israel dari Rafah Palestina, Perang?

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Usaha untuk mendorong gencatan senjata Israel di Palestina masih terus dilakukan. Pasca melakukan kesepekatan, Mesir masih berdiri para pendiriannya yang menginginkan agar Israel mundur dari penyeberangan Rafah di sisi Palestina agar wilayah itu dapat kembali beroperasi.

“Pertemuan hari Minggu (2/6) berlangsung positif meski belum ada kesepakatan mengenai pembukaan kembali penyeberangan,” demikian disampaikan oleh para pemangku kepentingan keamanan di Mesir, dikutip Holopis.com, Senin (3/6).

Seperti diketahui, Israel merebut perbatasan di sisi Gaza pada bulan Mei saat pasukannya menyerang kota Rafah di sepanjang tepi Selatan wilayah itu.

Hal ini kemudian membuat marah Mesir. Mereka pun mengatakan akan berhenti bekerja sama dengan Israel di jalur penting untuk bantuan ke jalur tersebut.

Penerbit Iklan Google Adsense

Kemudian sebagai tanggapan, para pejabat Israel dan Amerika Serikat kemudian mengklaim bahwa mereka akan bekerja dengan cepat untuk menghilangkan hambatan dalam pengoperasian penyeberangan itu.

Ketegangan antara Mesir dan Israel memang sangat meningkat sejak Israel menguasai wilayah Rafah, yang merupakan wilayah aman terakhir di Palestina dan bersebelahan dengan wilayah Mesir.

Apalagi diingatkan oleh Mesir, pembukaan kembali Rafah sangatlah penting untuk lembaga-lembaga kemanusiaan di Gaza. Apalagi saat ini kelaparan terus mengancam masyarakat Gaza.

Israel Dituding Sengaja Menguasai Rafah

Seperti diberitakan Holopis.com sebelumnya, seorang sumber dari Mesir yang tak menyebutkan nama mengatakan bahwa Israel menggunakan berbagai alasan untuk melanjutkan operasi mereka di Rafah.

“Israel sengaja membuat berbagai tudingan untuk membenarkan melanjutkan operasi mereka di kota Rafah dan melanjutkan perang untuk kepentingan politik,” kata seseorang yang penting di Mesir, tetapi tidak menyebutkan namanya.

Dijelaskan pula bahwa jika Israel melanjutkan serangan mereka, maka Israel akan melanggar perjanjian perdamaian antara kedua negara sejak tahun 1979.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Joe Biden Sedang Usaha Perbaiki Image, Setelah Tampil Ngaco di Debat Lawan Donald Trump

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menghadapi momen krusial dalam kampanye pemilihan presiden 2024 setelah penampilan kontroversialnya saat debat melawan Donald Trump...

Joe Biden Ogah Mundur dari Pilpres AS 2024 Meski Ketuaan

Presiden Joe Biden telah menegaskan komitmennya untuk ikut dalam pemilihan presiden tahun 2024, meskipun menemui tantangan terkait performa debatnya dengan Donald Trup yang dianggap lemah.

Prabowo Subianto Apresiasi Dukungan PM Malaysia

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengucapkan terimakasih kepada PM Malaysia Anwar Ibrahim atas dukungan yang diberikan kepada pemerintah Indonesia.

Badai dan Banjir China, Ratusan Ribu Orang Harus Dievakuasi

Wilayah China bagian Timur dilanda badai hujan dan banjir yang mengakibatkan sungai-sungai seperti Yangtze meluap.

UPDATE : Jumlah Korban Tewas Terinjak-Injak di Festival Agama India Jadi 121 Orang

Jumlah Korban tragedi terinjak-injak di India dalam festival keagamaan telah meningkat. Sebanyak 121 orang meninggal dunia di Uttar Pradesh, India utara. Peristiwa tragis ini terjadi selama pertemuan keagamaan Hindu yang sangat padat.

Joe Biden Ternyata Ngantuk dan Hampir Molor Saat Debat Capres Lawan Donald Trump

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengakui bahwa penampilannya dalam debat presiden minggu lalu tidak memuaskan.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS