Advertisement
Categories: Ekobiz

Budi Arie Tegaskan Starlink Harus Bayar Pajak

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi menyampaikan, bahwa pemerintah tidak akan memberikan perlakukan khusus kepada Starlink dalam menjalankan bisnisnya di Indonesia.

Dia menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan akan memberikan insentif pajak kepada perusahaan telekomunikasi milik Elon Musk tersebut. Dengan kata lain, Starlink tetap wajib melakukan pembayaran sebagaimana operator lainnya.

“Pokoknya, apa yang dibebankan kepada operator seluler atau operator telekomunikasi di Indonesia harus juga sama dibebankan kepada Starlink,” kata Budi Arie kepada wartawan seperti dikutip Holopis.com, Minggu (19/5).

Oleh karena itu, lanjut Budi, apabila operator lain membayar pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penghasilan (PPh), maka Starlink juga harus diberikan beban yang serupa.

Selain aturan perpajakan, Starlink juga wajib memenuhi persyaratan lainnya dari pemerintah, seperti harus adanya network operation center (NOC) atau pusat operasi dan customer service di Indonesia.

Terbentuknya NOC Starlink di Indonesia, kata Budi, akan memberikan akses bagi pemerintah, mengingat pemerintah memiliki kewajiban untuk melindungi data masyarakat agar tidak masuk ke negara lain melalui Starlink.

“Kita kan sebagai pemerintah harus melindungi warga negara kita. Kalau tiba-tiba ditipu, tiba-tiba ada laporan jualan Starlink ternyata satelit mainan, yang rugi kan kita,” tuturnya,” terangnya.

Budi mengatakan bahwa saat ini, pemerintah memfokuskan Starlink untuk melayani sektor pendidikan dan kesehatan. Hal tersebutlah yang mengakibatkan Starlink diluncurkan di sebuah puskesmas yang berlokasi di Denpasar, Bali.

“Sementara itu pendidikan dan kesehatan, kami arahkan ke sana,” kata Budi Arie.

Sementara untuk penyediaan jaringan internet secara komersial, pemerintah masih terus berdiskusi dengan Elon Musk, sembari melakukan evaluasi terhadap operasional Starlink di Indonesia.

“Evaluasi berkala lah, bisa sebulan, dua bulan, tiga bulan. Tapi kita akan mantau terus. Karena kalau enggak memenuhi akan susah ke kitanya,” tandasnya.

Share
Published by
Khoirudin Ainun Najib

Recent Posts

Pesan Presiden Prabowo di Hari Natal dan Tahun Baru

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan ucapan Hari Raya Natal, kepada seluruh umat Kristiani yang merayakan. Prabowo…

13 menit ago

Mahfud MD Baca Vonis Harvey Moeis : Duh Gusti, Bagaimana Ini ?

JAKARTA - Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD merasa heran dengan vonis hukuman yang dijatuhkan majelis…

28 menit ago

Uskup Agung Ingatkan Bansos Bisa Bikin Upaya Pemberdayaan Masyarakat Terhenti

Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo menyoroti perihal bantuan sosial (bansos) yang dalam beberapa tahun…

43 menit ago

Pohon Natal Manuel Neuer Bikin Salfok, Lihat deh!

Kiper utama Bayern Munchen Manuel Neuer bermaksud baik dengan mengunggah pohon natal pada Hari Raya…

58 menit ago

Uskup Agung Minta Umat Ikuti Keputusan Pemerintah soal PPN 12 Persen

Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo meminta umat untuk mengikuti keputusan yang diambil oleh pemerintah,…

1 jam ago

Haidar Alwi Apresiasi Profesionalitas Polri Amankan Natal 2024

JAKARTA - Pendiri Haidar Alwi Institute, R Haidar Alwi menyampaikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Polisi…

1 jam ago