HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal melanjutkan penguatan pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (17/5).
Diketahui, bahwa indeks bursa saham Indonesia itu pada penutupan perdagangan Kamis (16/5) berakhir di zona hijau pada level 7.246,69, atau naik 0,93 persen.
Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, IHSG hari ini berpotensi menguat, setelah kemarin meninggalkan demand zone yang sebelumnya berada pada area 7.000 – 7.180.
Dia mengatakan, berlanjutnya penguatan itu dapat dilihat dari posisi net sell investor asing pun sudah berbalik menjadi net buy pada perdagangan kemarin (walaupun masih dalam jumlah sedikit).
“IHSG telah menyelesaikan pembentukan demand zone dan menembus batas akhir pada 7.180, maka arah IHSG sekarang adalah penguatan. Kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak pada range 7.180 – 7.322,” ujar William dalam analisisnya, seperti dikutip Holopis.com.
Senada, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova juga mengatakan IHSG masih berada dalam fase bullish wave c dari (b). Level support IHSG pada hari ini diproyeksi berada pada level 7.071, 7.000, 6.903 and 6.853. Sementara level resistennya di 7.290, 7.330 dan 7.391.
“IHSG diperkirakan bakal menembus ke atas resisten Fibonacci 7.290 terlebih dahulu sebelum memulai koreksi minor untuk mengisi gap di 7.192-7.202. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish,” kata Ivan dalam analisisnya.
Adapun rekomendasi teknikal perusahaan BinaArtha Sekuritas tersebut yakni,
AMRT rekomendasi taking profit, support 2.730, resistance 2.920 – 3.150, target 2.920.
AKRA rekomendasi buy on weakness, support 1.525, resistance 1.700 – 1.950, target 1.700.
CPIN rekomendasi accumulative buy, support 4.790, resistance 5.550 – 6.000, target 5.550.