HOLOPIS.COM, JAKARTA – Negara Slovakia baru saja dibuat heboh setelah Perdana Menteri mereka, Robert Fico tiba-tiba ditembak sebanyak 5 kali ketika ia baru saja selesai melakukan pertemuan di hadapan umum.
Tindakan percobaan pembunuhan itu pun langsung membuat para staff Perdana Menteri Slovakia panik. Robert Fico langsung dibawa ke dalam mobil dalam keadaan tidak bisa berjalan.
Saat ini, kondisi Robert Fico dikabarkan sudah lebih baik dan tak lagi kritis akibat serangan itu. Wakil Perdana Menteri Slovakia, Tomas Taraba mengatakan bahwa operasi Robert Fico telah berjalan dengan sukses.
“Sejauh ini yang saya ketahui, operasinya berjalan lancar, dan saya rasa akhirnya beliau akan selamat,” kata Taraba, dikutip Holopis.com, Kamis (16/5).
Momen itu pun membuat banyak pihak terkejut. Si penembak berada di antara kelompok para pendukung Fico yang berkumpul di depan sebuah cultural centre.
Saat itu, sang perdana menteri sedang melakukan meeting di dalam. Ketika keluar dari tempat meetingnya, ia pun ditembak dari jarak dekat oleh si penembak. Robert Fico ditembak di bagian perut dan lengannya.
Setelah itu, staff Rober Pico langsung panik dan mengantarkannya ke rumah sakit dengan kecepatan sangat tinggi.
Perobaan Pembunuhan Motif Politik
Menteri Dalam Negeri Slovakia, Matus Sutaj Estoka mengatakan bahwa ini adalah upaya pembunuhan dengan motif politik.
Sebagai informasi, Rober Fico adalah tokoh yang dinilai memecah belah negeri serta seseorang yang kontroversial di Uni Eropa.
Hal tersebut karena ia menyerukan pemberhentian pengiriman bantuan untuk Ukraina yang saat ini sedang berperang dengan Rusia.
Meski demikian, tindakan penembakan terhadap Rober Fico ini tetap ditentang semua pihak. Hal itu karena dinilai sebagai sebuah serangan terhadap demokrasi.