HOLOPIS.COM, ACEH – Bencana banjir melanda sejumlah pemukiman warga yang ada di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh dengan ketinggian bervariasi.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, banjir terjadi akibat luapan Sungai Krueng Kulu dan Krueng Tadu yang berada di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh sejak Senin (13/5) dini hari.
“Banjir tersebut sempat merendam sekitar 480 unit rumah milik 480 kepala keluarga yang berada di empat kecamatan terdampak,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (15/5).
Abdul menjelaskan sejumlah Kecamatan yang terendam banjir itu ialah Kecamatan Tadu Raya, Kecamatan Beutong, Kecamatan Kuala dan Kecamatan Suka Makmue.
Petugas gabungan pun telah dikerahkan langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pendatan dan berkoordinasi dengan pihak setempat guna melakukan penanganan bencana lebih lanjut.
Abdul kemudian mengimbau kepada masyarakat dan pemerintah daerah setempat untuk mengantisipasi potensi terjadinya banjir susulan akibat curah hujan yang diprediksi masih akan turun di wilayah Kabupaten Nagan Raya.
“Adapun yang bisa dilakukan adalah dengan memantau kondisi cuaca dan ikuti imbauan dari petugas dari lembaga yang berwenang. Kemudian jika hujan turun dengan durasi satu jam dan jarak pandang sekitar 50 centimeter tidak terlihat jelas, segera mengungsikan diri secara mandiri ke tempat lebih tinggi dan aman,” pungkasnya.