Categories: Internasional

Joe Biden Haramkan Impor Uranium dari Rusia

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat (USA) Joe Biden telah menandatangani undang-undang yang melarang impor uranium Rusia ke Amerika Serikat.

“Pada Senin Mei 13, 2024, Presiden menandatangani undang-undang yang melarang impor uranium yang tidak diiradiasi dan dengan tingkat pengayaan rendah yang diproduksi di Federasi Rusia atau oleh entitas Rusia,” kata rilis Sputnik yang dikutip Holopis.com.

Undang-undang tersebut juga mencakup langkah-langkah untuk menutup celah dalam importasi uranium Rusia ke AS.

Namun, undang-undang itu juga memungkinkan AS untuk memberi wewenang kepada menteri energi AS, berkoordinasi dengan menteri luar negeri dan kepala kementerian perdagangan, untuk mencabut larangan impor tersebut apabila sumber pasokan uranium lain tidak tersedia.

Larangan itu bisa juga dicabut apabila impor terhadap uranium dari Rusia itu adalah untuk kepentingan nasional AS.

Uranium yang diperkaya merupakan bahan bakar utama pembangkit listrik tenaga nuklir.

Undang-undang itu memberi keringanan hingga tahun 2028 bagi perusahaan utilitas yang terpaksa menutup reaktor nuklir mereka setelah pasokan uranium dari Rusia terputus.

Undang-undang baru terkait impor uranium Rusia itu merupakan salah satu upaya memangkas aliran uang AS ke Rusia di tengah konflik perang Ukraina.

Sebelumnya, Kongres AS juga mengesahkan aturan larangan impor gas dan minyak dari Rusia satu bulan setelah invasi ke Ukraina pada Februari 2022.

Secara terpisah, Duta Besar Rusia untuk AS Anatoly Antonov mengatakan larangan impor uranium itu justru akan memberi pukulan lebih keras terhadap perekonomian AS dibandingkan Rusia.

“Tanpa kapasitas pengayaan nasional yang cukup, Washington merugikan perekonomiannya. Terlebih lagi, kerugian finansial bagi Amerika Serikat akan jauh lebih besar dibandingkan Rusia,” kata Antonov.

Antonvo juga mengatakan kebijakan sanksi yang diterapkan oleh pemerintahan Joe Biden itu, yang berambisi mencapai 100 persen listrik bersih atau tanpa emisi pada 2035, tidak akan memberikan hasil yang diinginkan. (ANT)

Muhammad Ibnu Idris

Penikmat sambal matah dan sambal bajak.

Share
Published by
Muhammad Ibnu Idris

Recent Posts

Banjir Landa Lima Kecamatan di Bone Bolango

Bencana banjir melanda beberapa wilayah pada lima kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

15 menit ago

Mie Instan Bikin Gendut, Bener Gak Sih?

Mie instan adalah makanan instan yang popular tak hanya di Indonesia namun juga di seluruh…

35 menit ago

Salshabilla Adriani dan Ibrahim Rasyid Diam-diam Menikah, Netizen Terkejut

Pasangan selebriti Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad resmi menikah pada hari Minggu (7/7). Kabar bahagia…

45 menit ago

Ribuan Rumah di Kabupaten Cirebon Terendam Banjir

Bencana banjir melanda ribuan rumah warga di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.

55 menit ago

Francesco Bagnaia Juara MotoGP Jerman 2024, Geser Posisi Jorge Martin di Klasemen Sementara

Francesco Bagnaia berhasil jadi juara MotoGP Jerman 2024, setelah menyelesaikan 30 lap dengan waktu 40…

1 jam ago

Sejumlah Bangunan di Kabupaten Batang Rusak Pasca Gempa

Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4.4 mengguncang wilayah Kabupaten Batang dan sekitarnya.

1 jam ago