Daftar Selebriti yang Masuk di #Blockout2024, Diblokir Karena Diam Soal Palestina

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebuah gerakan bernama Blockout 2024 saat ini sedang menjadi trending topic di media sosial pasca selebriti Hollywood mendatangi acara glamor Met Gala 2024, di antara penderitaan masyarakat Palestina dan di seluruh dunia.

Sebuah situs bernama blackout2024.org pun menuliskan apa itu yang dimaksudkan dengan gerakan Blockout dan apa hubungannya dengan genosida yang sedang terjadi di Palestina.

“Situs web ini berisi dater lengkap semua selebritas, bisnis yang mendukung genosida di Gaze, beserta perbuahan terhadap jumlah following mereka selama 7 hari terakhir,” kata situs tersebut, dikutip Holopis.com, Senin (13/5).

Situs tersebut pun beramai-ramai mengajak pengguna media sosial untuk memblokir para artis tersebut agar bisa membuat perbuahan.

Berikut ini daftar nama artis dunia yang masuk dalam daftar Blockout 2024.

• Hailey Bieber
• Doja Cat
• Tyra Banks
• Kim Kardashian
• Kelly Clarkson
• Debra Messing
• Jeffree Star
• Oprah
• James Charles
• Ariana Grande
• Kendall Jenner
• Drew Barrymore
• Demi Lovato
• Selena Gomez
• Kris Jenner
• Kylie Jenner
• Kim Kardashian
• Billie Eillish
• Taylor Swift
• Tyra Banks
• Selena Gomez
• Miley Cyrus
• Beyonce
• Justin Bieber
• BTS
• BLACKPINK

Perlu diketahui, sebelumnya seorang pengguna Twitter bernama @literarycore menjelaskan kepada netizen apa itu gerakan Blackout 2024 dan mengapa gerakan itu bisa mengubah pengaruh selebriti di media sosial.

“#Blackout2024 adalah gerakan individual untuk mengusir selebriti dari platform mereka,” kata pengguna Twitter @literarycore.

Ia pun menjelaskan mengapa netizen beramai-ramai mengajak agar mereka memblokir para selebriti. Hal itu karena saat ini media digital terlalu fokus menunjukkan kemewahan para artis.

Ia mengatakan bahwa gerakan ini bisa menunjukkan media bahwa rakyat saat ini butuh berita yang menunjukkan bagaimana kondisi kemanusiaan, dan netizen diajak untuk tidak mendukung sistem yang tidak mendukung mereka.

“Ini bukan gerakan untuk menyerang atau mempermalukan selebriti (meskipun aku menghakimi). Ini pengingat untuk pilihan individual kita sebagai konsumen eerhadap siapa yang kita dukung,” pungkasnya.