HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pemerintah menyambut baik, rencana BYD (Bulid Your Dreams) membangun fasilitas pengembangan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rachmat Kaimuddin saat hadir dalam PEVS 2024.
“Kami dari pemerintah menyambut baik langkah BYD, yang merupakan perusahaan besar di industri otomotif, untuk mau mempercayakan dan membangun fasilitas yang dapat membangkitkan ekosistem elektrifikasi di Indonesia,” katanya seperti dikutip Holopis.com, Kamis (2/5).
Rachmat memgatakan, rencana BYD tersebut diharapkan bisa membantu mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Harapan kita tentunya kerja sama ini akan meningkatkan pertumbuhan supply chain yang di Indonesia agar bisa semakin lebih baik,” lanjutnya.
Sebagai informasi, PT BYD Motor Indonesia bekerja sama dengan PT Suryacipta Swadaya, pengembang dari Kawasan Industri Subang Smartpolitan, dalam membangun fasilitas pengembangan kendaraan elektrik.
Fasilitas BYD di Kawasan industri Subang Smartpolitan nantinya, akan difungsikan sebagai pusat penelitian dan pengembangan serta fasilitas pelatihan teknologi baru.
Sebagai informasi, BYD merupakan perusahaan teknologi berkantor pusat di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China. Saat ini, BYD Co Ltd mengembangkan beberapa produk, seperti railway train, baterai, kendaraan elektrifikasi atau New Energy Vehicle (NEV), serta teknologi energi baru.
BYD masuk ke Indonesia pada 2018. Unit BYD digunakan untuk bus Transjakarta dan mobil penumpang listrik taksi Blue Bird.
Kemudian, BYD mulai bersaing di pasar mobil listrik dengan mulai menjual beberapa produknya di Indonesia yang bisa di lihat langsung di pameran PEVS 2024.