Mahfud MD Sentil KPK, Pernah Berpikir Kuatkan Kejagung Bareng Prabowo 2014

HOLOPIS.COM, JAKATRA – Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD memberikan sindiran kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dinilainya sudah semakin menunjukkan kelemahannya sebagai lembaga penegak hukum.

“KPK beberapa bulan terakhir ini sangat lemah, ndak ada lagi gebrakan-gebrakan yang berarti, ya kan,” kata Mahfud MD saat berdiskusi dengan Deddy Corbuzier di Close The Door yang dikutip Holopis.com, Senin (29/4).

Dan Mahfud juga menyinggung tentang kondisi bekas Ketua KPK Firli Bahuri yang sampai dengan saat ini tak kunjung ditahan oleh Polda Metro Jaya dalam kasus dugaan tindak pidana penyuapan yang dilakukan oleh bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

Ia bahkan memuji Kejaksaan Agung yang dinilainya malah bekerja sangat baik dewasa ini. Yang paling besar adalah penanganan kasus tindak pidana korupsi pertambangan di PT Timah yang membuat dugaan kerugian negara sampai Rp271 Triliun itu.

“Malah Kejaksaan Agung yang top,” sambungnya.

Kemudian, Mahfud yang juga Ketua Tim Pemenangan Prabowo Hatta pada Pilpres 2014 tersebut menyampaikan testimoninya bersama dengan Prabowo saat itu. Di mana ia mengaku pernah berdiskusi dengan Prabowo bagaimana agar Kejaksaan Agung bisa diperkuat jika menang Pilpres.

“Dulu waktu saya diskusi dengan pak Prabowo di tahun 2014 itu, kita berpikir memang mau menguatkan Kejaksaan Agung ini,” ujarnya.

Hal ini karena adanya lingkaran setan kasus korupsi yang terjadi di Indonesia. Di mana banyak kasus besar yang diungkap namun tak dilanjutkan dengan turunan praktik korupsi di dalamnya.

Padahal kata Mahfud, di dalam korupsi besar, banyak juga korupsi-korupsi turunan yang terjadi dan nyaris tak pernah disentuh oleh lembaga penegak hukum.

“Kejaksaan Agung mengambil itu, sambungan dari perkara besar, yang kecil-kecil ini (ditindak) agar tidak melebar lagi ke proyek-proyek ini itu,” tuturnya.

Di tengah situasi KPK yang seperti tidak memiliki pekerjaan berat dan cenderung sibuk dengan pertikaian internal mereka, Mahfud malah memuji kinerja Kejaksaan Agung saat ini yang justru semakin menunjukkan performanya.

“Sekarang Kejaksaan Agung sedang bagus. Kebayang kan Kejaksaan Agung bisa mengungkap tindak pidana pencucian uang, korupsi nikel,” tandasnya.

Oleh sebab itu, ia pun mengajak kepada Deddy Corbuzier untuk ikut menegakkan hukum dengan platform media sosialnya, termasuk podcast yang memiliki engagement tinggi.

“Dukungan publik itu diperlukan. Jadi terus aja. Mas Deddy pakai ini (podcast -red), saya lewat kampus, saya dengan civil society sudah menyiapkan bagaimana penegakan hukum dan demokrasi ke depan untuk Indonesia,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News
  • Baca Juga

LHKPN Ujang Iskandar, Anggota DPR NasDem yang Ditahan Kejaksaan Agung

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ujang Iskandar ditangkap dan ditahan oleh Kejaksaan Agung RI terkait dengan tindak pidana korupsi di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kalimantan Tengah.

Geledah Sejumlah Tempat, KPK Kantongi Uang Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan sejumlah uang terkait dugaan korupsi di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah. Uang diamankan...

Anggota DPR Ujang Iskandar Ditangkap di Bandara Soetta, Kejagung: Korupsi di Pemkab Kobar

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Tim Intelijen Kejaksaan Agung (Satgas SIRI) dan Tim Intelijen Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah menangkap anggota DPR Ujang Iskandar, Jumat (26/7). Ujang...

Titip Sendal, Cerminan Korupsi Dalam Kehidupan Setiap Hari

HOLOPIS.COM, BALIKPAPAN - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia laksanakan nonton bareng dalam Anti Corruption Film Festival (ACFFEST) yang rutin diselenggarakan dalam 10 tahun...

Pegawai KPK Gadungan Ngaku Peras Pejabat Pemkab Bogor dari Dinas Pendidikan

Pegawai KPK gadungan, Yusup Sulaeman (YS) buka suara soal sook pejabat di Pemkab Bogor yang dipemerasnya. YS menyebut pejabat itu berasal dari Dinas Pendidikan.
Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029
Sudaryono Jateng Satu
Olimpiade

BERITA TERBARU

LHKPN Ujang Iskandar, Anggota DPR NasDem yang Ditahan Kejaksaan Agung

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ujang Iskandar ditangkap dan ditahan oleh Kejaksaan Agung RI terkait dengan tindak pidana korupsi di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kalimantan Tengah.