HOLOPIS.COM, JAKARTA – Barbados resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Pengakuan itu dipertegas oleh Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Barbados sendiri, yaitu Kerrie Symmonds.
Selain itu, Palestina juga sekaligus diakui sebagai negara anggota Komunitas Karibia atau CARICOM ke-11.
“(Kami) Membuat tekad bahwa tekad bahwa waktunya telah tiba bagi kita untuk memberikan pengakuan diplomatik formal terhadap Negara Palestina,” ungkap Kerrie, seperti dikutip Holopis.com dari Al Jazeera.
Lanjutnya, Kerrie kemudian berharap bahwa adanya solusi dua negara Palestina dan Israel dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Tetapi, meski telah mengatkaan kepada dunia bahwa kita ingin melihat solusi dua negara, Barbados sendiri tidak pernah mengakui Palestina, Oleh karena itu, terdapat keganjilan dan inkonsistensi karena bagaimana kita bisa mengatakan kita menginginkan solusi dua negara jika kita tidak mengakui Palestina sebagai sebuah negara?” tambahnya.
Kendati demikian, Kerrie menegaskan bahwa keputusan Barbados mengakui Palestina sebagai sebuah negara tidak serta merta mengganggu hubungan mereka dengan Israel.
Sebagai informasi tambahan, dari 193 negara, 140 negara anggota PBB diantaranya telah mengakui Palestina sebagai sebuah Negara, termasuk Barbados sendiri.
Sebelumnya, ada keanggotaan penuh Palestina di PBB untuk Dewan Keamanan PBB baru saja mendapatkan veto Amerika Serikat.
Amerika Serikat berdalih terkait langkah vetonya itu, berpendapat bahwa jalan tercepat menuju kenegaraan Palestina adalah dilalui dengan perundingan langsung dengan Israel.
