HOLOPIS.COM, JAKARTA – Vaginismus adalah sebuah kondisi dimana vagina wanita dalam kondisi yang sangat rapat dan kering. Eits, tapi jangan salah, Sobat Holopis. ‘Rapet’ dan kering ini bukan berarti akan membuat sesi bercinta kamu dan pasangan makin nikmat, namun malah akan membuat si ‘Miss V’ jadi kesakitan dan tidak nyaman.
Vaginismus ini ditandai dengan penyempitan otot-otot vagina secara tak sadar saat melakukan penetrasi. Hal ini bisa disebabkan beberapa faktor termasuk anxiety atau kecemasan saat melakukan hubungan intim.
Ini beberapa faktor lain yang menimbulkan terjadinya vaginismus dikutip dari situs Halodoc:
- Perasaan takut, biasanya karena rasa sakit
- Perasaan cemas karena rasa bersalah dan biasanya karena masalah hubungan
- Punya pengalaman traumatis, seperti pelecehan atau pemerkosaan
- Pengalaman buruk waktu kecil
Nah, untuk kalian yang memiliki faktor di atas dan mengalami vaginismus, bukan berarti momen hangat bersenggama dengan sang pasangan jadi gagal lho. Kamu bisa melakukan hal-hal berikut bersama pasangan untuk mencegah vaginismus kembali.
1. Foreplay
Pemanasan selalu menjadi hal yang dianjurkan sebelum melakukan hubungan intim bersama pasangan. Karena foreplay bisa membuat pasanganmu relaks saat menuju penetrasi.
Berbagai macam foreplay dapat dilakukan mulai dengan pelukan hangat, mulai melakukan sentuhan-sentuhan di titik sensitif pasangan sambil berciuman, dan lain sebagainya.
2. Gunakan Lubricant atau Pelumas
Lube atau pelumas dapat menjadi penolong saat akan memulai penetrasi. Pelumas dapat mencegah terjadinya lecet karena kondisi vagina yang sempit dan sulit untuk dimasuki dan bisa mengurangi gesekan yang membuat sakit dan nyeri.
3. Komunikasi
Komunikasi adalah kunci dari sebuah hubungan, termasuk saat akan melalukan hubungan intim dengan pasangan. Ekspresikan ketakutan dan perasaanmu tentang hubungan seksual kepada pasanganmu, ini akan membantu membuatmu merasa lebih rileks.
4. Eksplorasi Bersama
Seksplorasi atau eksplorasi dalam seks juga diperlukan lho, Sobat Holopis. Tak usah malu, kamu bisa mulai melakukan hubugan intim dengan dimulai dari memegang, mencium, dan aktifitas seksual lainnya yang dapat menstimulasi rangsangan masing-masing.