HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) mengapresiasi kinerja Polri selama mengawal dan mengamankan arus mudik lebaran 2024. Menurut mereka, penanganan mudik oleh Polri tahun ini dianggap berhasil karena telah memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik untuk merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halaman.
Hal ini seperti disampaikan oleh Ketua Umum PB SEMMI, Bintang Wahyu Saputra. Ia menganggap dengan kinerja yang sangat baik dari korps Bhayangkara tersebut, angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan semaksimal mungkin.
“Apresiasi atas kinerja Polri selama arus mudik 2024. Selain menjaga keamanan para pemudik Polri juga berhasil menekan angka kecelakaan tahun ini lebih kecil dari arus mudik 2023,” kata Bintang dalam keterangannya kepada Holopis.com di Jakarta, Sabtu (13/4).
Kemudian, Bintang juga melanjutkan, bahwa berdasarkan data hasil evaluasi Korlantas Polri, jumlah kecelakaan lalulintas pada arus mudik 2024 turun sebesar 12% dari 1.723 kasus lakalantas pada 2023 menjadi 1.581 kasus pada tahun 2024.
Oleh sebab itu, ia memohon kepada Polri untuk semakin meningkatkan kualitas kerja, sehingga angka potensi kecelakaan di periode arus balik 2024 dan penanganan Ops Ketipat tahun selanjutnya bisa semakin ditekan lagi.
“Harapan kami sebagai masyarakat Polri bisa mempertahankan kinerja baik ini pada arus balik 2024. Sebagaimana saat mudik pada saat balik nanti pemudik tetap mendapatkan rasa aman dan nyaman hingga selamat sampai tujuan masing-masing,” ujarnya.
Di sisi lain, Bintang juga mengimbau kepada semua masyarakat pengguna jalan untuk senantiasa mematuhi peraturan dan rambu lalu lintas. Sebab kata dia, menjaga keselamatan diri sendiri sama halnya dengan menjaga keselamatan orang lain.
“Tentu saja masyarakat yang hendak kembali ke kota harus memperhatikan dan mengikuti semua petunjuk Polri, termasuk rekayasa lalulintas agar semua terkendali dengan baik,” pungkasnya.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan memaparkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada periode 4 April hingga hari H Lebaran 2024 atau 10 April 2024, menurun dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan Kakorlantas dalam konferensi pers di Posko Pantau Jasamarga di kilometer 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/4).
“Kita melihat evaluasi selama arus mudik, mulai tanggal 4 (April) sampai dengan hari H. Jadi, untuk laka lantas ada penurunan secara nasional, ada 12 persen turun dari 1.723 kasus menjadi 1.581 kasus,” kata Aan.
Kemudian, untuk fatalitas korban meningal dunia pada periode tersebut juga turun 0,04 persen. Kemudian untuk korban luka berat ada kenaikan 16 persen. Sedangkan korban luka ringan mengalami penurunan 18 persen.
“Itu kita bandingkan dengan masa operasi masa arus mudik tahun 2023,” pungkasnya.