HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengakui persiapan arus balik lebaran 2024 adalah momen yang persiapannya sangat krusial.

Budi pun meminta agar persiapan arus balik dapat dilaksanakan dengan cermat karena waktu untuk arus balik relatif lebih pendek dibandingkan dengan arus mudik.

“Arus balik ini cukup critical, maka masyarakat perlu melakukan persiapan sebaik-baiknya di waktu empat hari yang tersisa,” kata Budi Karya dalam pernyataannya yang dikutio Holopis.com, Jumat (12/4).

Budi Karya pun menjelaskan bahwa untuk puncak arus balik Lebaran 2024 diprediksi bakal terjadi pada H+3 atau Minggu (14/4) dan H+4 atau Senin (15/4).

Kendati demikian, pihaknya pun meminta kepada masyarakat yang telah melaksanakan pulang kampung agar kembali ke Jakarta lebih awal sebelum puncak arus balik Lebaran.

“Kalau lusa atau Senin tidak janji, karena ini kemungkinan akan padat terutama di jalur darat. Saya anjurkan mudik balik itu harus besok jangan Minggu atau Senin,” pintanya.

Meski begitu, Budi sesumbar telah melakukan berbagai langkah dan upaya secara maksimal untuk melayani masyarakat selama angkutan arus mudik maupun balik Lebaran di semua lintas moda transportasi.

“Secara detail bagaimana mengatasi arus balik itu sudah kita siapkan dengan baik. Kalau di jalur udara atau laut praktis bisa dikendalikan,” klaimnya.

Budi Karya Sumadi juga menyampaikan apresiasi untuk semua pemangku kepentingan yang sudah berkoordinasi dan berkolaborasi dalam menyukseskan arus mudik Lebaran 2024, yang salah satu indikatornya adalah kecepatan waktu tempuh.