Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Insiden kecelakaan maut yang terjadi di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 pada Senin (8/4) pagi sempat terekam oleh kamera CCTV atau kemera dashboard sebuah mobil yang melintas.

Dalam video rekaman CCTV yang diunggah oleh akun Instagram @jurnalwarga, terlihat kecelakaan maut tersebut terjadi begitu cepat, dan langsung menimbulkan api dari salah satu kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Di awal video, memperlihatkan bahwa kondisi lalu lintas saat insiden itu berlangsung, tengah diterapkan rekayasa lalu lintas contra flow, yang mana kecelakaan maut tersebut terjadi di sebelah kanan jalur contra flow.

Adapun dalam video itu terlihat dari arah yang berlawanan dengan jalur contra flow, terjadi adu banteng antara mobil Daihatsu Gran Max dengan bus Primajasa.

Hanya dalam beberapa detik, kobaran api pun langsung muncul dari mobil Gran Max yang disebutkan sempat oleng tersebut.

Sementara itu, terlihat ada mobil Daihatsu Terios putih yang ikut terbakar dan mobil Elf berkelir hijau yang gagal menghindari tabrakan tersebut.

Adapun diketahui, korban tewas akibat kecelakaan maut tersebut sebanyak 12 orang meninggal dunia, dimana tujuh diantaranya berjenis kelamin pria dan lima lainnya perempuan.

“(Korban tewas) tujuh laki-laki, lima perempuan,” kata Menko PMK, Muhadjir Effendy dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (8/4).

Muhadjir memastikan seluruh korban tewas berasal dari mobil GranMax yang terbakar. Muhadjir juga mengatakan ada dua korban dengan luka ringan dan satu korban dengan luka berat.

“Mengenai korban yang luka ringan dua, luka berat juga satu yang bisa disaksikan bahwa itu berasal dari bus, dari kondektur, dan 1 penumpang,” ungkap Muhadjir.