HOLOPIS.COM, JAKARTA – MotoGP resmi dibeli Liberty Media, dengan mengakuisisi saham Dorna Sports sebesar 86%. Liberty Media, merupakan perusahaan dari bos Formula 1 (F1).
“Kami sangat senang dapat memperluas portofolio aset olahraga dan hiburan langsung terkemuka kami dengan akuisisi MotoGP,” ujar Presiden dan CEO Liberty Media, Greg Maffei dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (3/4).
Greg menambahkan, akan mengembangkan MotoGP dari berbagai lini. “Bisnis ini memiliki potensi yang signifikan, dan kami berniat untuk mengembangkan olahraga ini untuk para penggemar MotoGP, tim, mitra komersial, dan pemegang saham kami,” sambungnya.
Sebagai pemegang saham mayoritas, Liberty Media Corporation masih akan memberikan Dorna Sports untuk mengelola MotoGP, Moto2, Moto3, MotoE, World Superbike, dan FIM Women’s Circuit Racing World Championship.
“Ini adalah langkah sempurna berikutnya dalam evolusi MotoGP, dan kami sangat senang dengan pencapaian yang diberikan oleh Dorna, paddock MotoGP, dan para penggemar balap,” kata CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta.
“Kami bangga dengan olahraga global yang telah kami kembangkan, dan transaksi ini merupakan bukti dari nilai olahraga saat ini dan potensi pertumbuhannya. Liberty Media memiliki rekam jejak yang luar biasa dalam mengembangkan aset olahraga dan kami tidak dapat mengharapkan mitra yang lebih baik untuk memperluas basis penggemar MotoGP di seluruh dunia,” lanjutnya.
Akuisisi MotoGP ini, akan selesai pada akhir tahun 2024. “Akuisisi ini diharapkan akan selesai pada akhir tahun 2024 dan tunduk pada penerimaan izin dan persetujuan dari otoritas persaingan usaha dan hukum investasi asing di berbagai yurisdiksi,” jelas Carmelo.
Sebagai informasi, sejak F1 diakuisisi tahun 2017 silam. Liberty Media telah membantu pertumbuhan ajang balap mobil itu. Seperti, Serial Netflix ‘Drive To Survive’ menjadi salah satu berkembangnya basis penggemar, sementara F1 juga menggunakan paparan melalui media sosial.
Kemudiam, kalender F1 juga telah berkembang di bawah kepemimpinan Liberty Media, dan sekarang mencakup balapan di Las Vegas, Miami, Jeddah, dan Doha.