HOLOPIS.COM, JAKARTA – Turnamen bergengsi BWF Indonesia Open 2024 dipastikan batal digelar di Indonesia Arena. PP PBSI pun menyayangkan hal itu.
Sebelumnya diketahui, Indonesia Open 2024 rencananya akan digelar di Indonesia Arena, GBK, Senayan, Jakarta. Hal itu terjadi karena demi penonton pecinta bulu tangkis.
Namun, ternyata Indonesia Arena belum bisa digunakan sebagai tempat turnamen bulu tangkis, karena dianggap tidak masuk standar BWF.
Ada pun salah satu yang belum standar BWF tersebut, yakni mengenai pencahayaan dari Indonesia Arena itu sendiri, dimana sebelumnya dikatakan bahwa struktur bangunan yang ada belum mampu menampung rigging serta lampu yang memiliki beban berat 6 hingga 8 ton.
Kondisi seperti itu disayangkan betul oleh PBSI, sehingga gelaran Indonesia Open di Indonesia Arena dipastikan batal terlaksana.
“Amat disayangkan gelaran Indonesia Open 2024 kali ini tidak bisa dilaksanakan di Indonesia Arena,” ungkap Armand Darmadji selaku Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Open, sebagaimana informasi yang dikutip Holopis.com.
“Tentu Indonesia Arena merupakan stadion kebanggan spektakuler, hall baru yang berdiri untuk kegiatan olahraga, dan kami juga menjadi salah satu olahraga yang diharapkan bisa mentas di Indonesia Arena. Tentu sangat disayangkan tidak bia kita laksanakan, bukan karena tidak kita inginkan,” sambungnya.
Lebih lanjut, Armand juga menyayangkan bahwa Indonesia merupakan satu-satunya negara yang tidak punya venue di atas 10 ribu penonton untuk menggelar turnamen level 1000 badminton.
“Kita ini pertama Indonesia menjadi satu-satunya negara dengan super 1000 yang belum mempunyai stadion dengan berkapasitas di atas 10.000,” ujarnya lagi.
“Sementara di tempat lain semua tempat gelaran super 1000 itu sudah di atas 14 ribu penonton. Kami belum ada, dan kita dapat iming-iming bisa melakukan di sana,” imbuhnya.
Sebagai informasi tambahan, gelaran Indonesia Open 2024 super 1000 itu akan berlangsung mulai 4 sampai 9 Juni mendatang.