HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengklaim pihaknya per Selasa (2/4) pukul 13.00 WIB telah menggelontorkan anggaran negara senilai Rp 35,03 triliun.
Anggaran tersebut tak lain adalah untuk pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat/daerah, anggota Polri, dan pensiunan.
“Hari ini saya sampaikan update realisasi pembayaran THR per 2 April 2024 pukul 13.00 WIB,” kata Menkeu Sri Mulyani seperti dikutip Holopis.com dari unggahan di akun Instagram resmi @smindrawati, Selasa (2/4).
Dia menyebut, realisasi pembayaran THR tersebut secara garis besar hampir 100 persen tersalurkan. Sebab dari total anggaran senilai Rp 48,7 triliun, pihaknya telah menyalurkan sebanyak Rp 35,03 triliun.
Bendahara negara itu pun merinci, anggaran THR untuk ASN Pusat/TNI/Polri yang telah digelontorkan mencapai Rp15,15 triliun. Angka tersebut telah disalurkan kepada 2.079.862 pegawai/personil.
Adapun secara keseluruhan, jumlah satuan kerja (satker) yang dibayarkan sebanyak 13.205 satker dari 13.210 satker, atau 99,96 persen.
Dari total tersebut, sebanyak Rp 8,40 triliun sudah dibayarkan untuk 1.033.565 pegawai PNS. Sebanyak Rp 347,63 miliar telah dibayarkan untuk 79.455 pegawai PPPK.
Untuk pembayaran THR anggota POLRI telah mencapai Rp 3,42 triliun. Di mana, ada sebanyak 474.141 personel/pegawai telah menerima pembayaran THR tersebut. Sementara untuk pembayaran THR Prajurit TNI telah mencapai Rp 3 triliun untuk 492.701 personel/pegawai.
“Realisasi penyaluran THR untuk Pensiunan sebesar Rp11,33 triliun untuk 3.546.555 pensiunan dari 3.554.139 pensiunan (99,76%),” jelasnya.
Di mana rinciannya, PT Taspen telah menyalurkan Rp 9,98 triliun untuk 3.070.488 pensiunan dari 3.071.957 pensiunan (99,97%). Sementara untuk PT Asabri telah menyalurkan Rp1,34 triliun untuk 476.067 pensiunan dari 482.182 pensiunan (98,32%).
Untuk ASN Daerah sudah disalurkan Pemerintah Daerah (Pemda) sebesar Rp 8,55 triliun untuk 1.588.976 pegawai. Secara keseluruhan, jumlah Pemda yang sudah menyalurkan THR sebanyak 290 Pemda dari 542 Pemda (53,51%).
“THR dan Gaji ke-13 diharapkan mampu menambah daya beli masyarakat dan mendorong kegiatan ekonomi,” imbuhnya.
