HOLOPIS.COM, JAKARTA – CEO media sosial X (dulunya Twitter), Elon Musk nampaknya berkomitmen kuat untuk bersaing dalam bisnis teknologi chatbot berbasis kecerdasan buatan (artificial inteligence/AI), yang sudah lebih dulu diisi ChatGPT dari OpenAI dan Gemini dari Google.

Baru-baru ini, Elon Musk mengumumkan bahwa Grok-1.5 yang merupakan versi baru Chatbot besutan startup kecerdasan buatannya, xAI akan diluncurkan untuk platform media sosial milknya pada minggu depan.

“Grok 2 harus melampaui AI saat ini di semua metrik. Sedang dalam pelatihan sekarang,” tulis Musk dalam akun sosial medianya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (30/3).

Elon Musk mengatakan, Grok dapat memanfaatkan akses real-time ke informasi tentang media sosial X dan di waktu yang sama juga mencari informasi terkini di internet terkait topik tertentu.

“Grok memiliki akses real-time ke informasi melalui platform ????, yang merupakan keunggulan besar dibandingkan model lainnya,” ujarnya.

Elon Musk juga mengatakan, teknologi Chatbot kecerdasan buatan miliknya itu juga dapat menjawab pertanyaan dengan candaan ataupun sarkasme.

“Sistem Grok xAI dirancang untuk memiliki sedikit humor dalam tanggapannya,” sebutnya.

Adapun dalam suatu pernyataan, xAI mengatakan Grok-1.5 akan tersedia sebagai uji coba tahap awal untuk para penguji beta dan para pengguna Grok yang sudah ada di X dalam beberapa hari mendatang.

Sejauh ini, Grok masih menjadi fitur yang hanya bisa dinikmati oleh para pengguna platform media sosial X Premium. Elon Musk sendiri belum mengumumkan, apakah nantinya Grok-1.5 akan dibuka untuk kalangan umum atau tidak.

Namun Grok selama ini diklaim mampu menjawab hampir semua hal, dan bahkan mampu menyarankan pertanyaan yang harus ditanyakan. Hal itu yang kemudian membuat Musk masih mempertahankan Grok sebagai bagian dari X Premium.