HOLOPIS.COM, JAKARTA – Diskon tarif tol biasanya akan dihadirkan, bagi masyarakat yang berencana mudik saat Lebaran. Namun, Lebaran 2024 belum ada kepastian apakah pemerintah akan memberikan diskon atau tidak.

Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljon, diskon tarif tol saat ini sedang didiskusikan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) bersama Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI).

“Iya lagi dengan Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) mereka sudah ditelepon BPJT,” ujar Basuki dalam keterangannya, (23/3) seperti dikutip Holopis.com.

Basuki mengungkapkan, kemungkinan operator jalan tol kemungkinan besar akan setuju dengan adanya tarif jalan tol. “Saya kira iya (setuju),” jelasnya.

Sebelumnya, Basuki menegaskan diskon tarif tol memang dibutuhkan untuk membantu mengendalikan arus lalu lintas sepanjang liburan.

Diskon tarif tol pun biasanya diberlakukan di luar tanggal puncak mudik dengan harapan bisa memecah kepadatan.

“Insya Allah ada (diskon). Karena adanya diskon itu untuk mengatur traffic, tanggal-tanggalnya, rest area, untuk mengatur traffic,” katanya.

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR mencatat sejak 1978 hingga pertengahan Januari 2024 total tol di Indonesia yang telah beroperasi mencapai 2.816 Km.

Rinciannya terbagi di Pulau Jawa 1.782,47 Km, Sumatera sepanjang 865,43 Km, Kalimantan 97,27 Km, Sulawesi 61,64 Km dan Bali sepanjang10,07 Km.

Di sisi lain, menurut Basuki, belum ada BUJT mengirimkan pengajuan kepadanya untuk memberlakukan diskon. Namun dia menegaskan pada Lebaran kali ini diskon tetap akan diberlakukan.