Tim SAR Gabungan Sisir Bengawan Madiun Cari Korban Pemuda Hanyut

HOLOPIS.COM, NGAWI – Tim SAR gabungan di Ngawi, Jawa Timur, melanjutkan pencarian keberadaan Didik Nugroho, 28 tahun.

Pencarian ini dilanjutkan setelah sebelumnya korban diduga terpeleset dan hanyut saat mandi di bibir Bengawan Madiun pada Jumat (15/3).

Direncanakan, Tim SAR gabungan menyisir aliran Bengawan Madiun menggunakan dua unit perahu karet. Para petugas pencarian dan penyelamatan akan menyusuri perairan sampai persimpangan aliran Bengawan Solo, berjarak lebih dari 10 kilo meter (maps, 21 kilometer jalur air).

“Belum ketemu, Mas. Masih dalam pencarian. Sementara kita sisir sampai wilayah Ngawi Purba. Sesuai maps, jaraknya sekitar 21 kilometer jalur air,” kata Sutikno, salah seorang personel Tim SAR dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (16/3).

Pencarian dilakukan Tim SAR gabungan, mulai dari titik diduga lenyapnya korban yang tak jauh dari tempat tinggalnya, bibir bengawan Desa Ngompro, Kecamatan Pangkur, Ngawi.

Mereka bergerak ke arah muara sungai dengan peralatan lengkap, mengingat bengawan sedang banjir, menuju wilayah Ngawi Purba yang berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro.

Sampai pukul 11.30, personel yang terlibat upaya pencarian belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Tim pencari korban terus membelah titik demi titik perairan dalam upaya menemukannya.

“Masih nihil hingga siang ini, Mas. Iya, memang belum ketemu,” sebut Sutikno yang dibenarkan Dimas, personel kebencanaan lainnya.

Para petugas yang terlibat pencarian korban antara lain dari unsur BPBD, Basarnas, Damkar, PMI, TNI, Polri, Ngawi rescue, SAR MTA dan sejumlah relawan kemanusiaan lainnya.

Diketahui sebelumnya, korban, Didik Nugroho, warga Desa Ngompro, Kecamatan Pangkur, Ngawi, sekira pukul 11.00 diduga sedang mandi di bibir Bengawan Madiun, tak jauh dari rumahnya.

Berselang 30 menit kemudian, Suyatno, salah seorang perangkat desa setempat, menemukan sejumlah perlengkapan yang diduga milik korban. Perlengkapan yang tegeletak di bibir bengawan itu antara lain baju, celana dan sabun.

“Lantaran pemiliknya tidak ada. Sedangkan barang-barangnya ada, maka perangkat desa dan keluarga korban langsung melaporkan ke pihak berwenang,” kata sumber di BPBD setempat.

Aparat kepolisian setempat sesaat setelah kejadian langsung memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian.

Pihak keluarga hingga kini masih menunggu upaya yang dilakukan para pencari korban. Keluarga berharap, korban segera dapat ditemukan.

Aparat keamanan setempat menghimbau, masyarakat agar waspada terhadap segala kemungkinan buruk terkait dampak musim penghujan.

Temukan kami juga di Google News
  • Baca Juga

Kebakaran Bikin 40 Ribu Ayam di Madiun Hangus Terpanggang

ebakaran hebat terjadi di sebuah kandang peternakan ayam yang berlokasi di Desa Karangrejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, pada Senin (22/7) menjelang fajar.

Cuaca Jatim Minggu 21 Juli 2024 Cerah Sepanjang Hari, BMKG : Waspada Karhutla

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis prakiraan terkini perihal cuaca Jatim (Jawa Timur) pada hari ini, Minggu 21 Juli 2024.

Bangunan Bakal Hotel dan Mall ‘Luwes’ di Madiun Terbakar Hebat

Sebuah bangunan yang digadang sebagai calon hotel dan mall 'Luwes' di Jl. Ahmad Yani, jantung Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terbakar hebat pada Sabtu (20/7) malam. Bangunan yang terbakar itu baru berwujud sisi-sisi tembok, dengan sejumlah kerangka baja yang belum terbangun sempurna.

VIRAL : Pria Ini Bunuh Sepupunya Sendiri, Diduga Akibat Perselingkuhan

Viral di muka publik, seorang pria tega membunuh sepupunya sendiri di Pamekasan, Jawa Timur. Pihak kepolisian setempat menduga bahwa hal tersebut diakibatkan perselingkuhan.

Cuaca Jatim Jumat 19 Juli 2024 Diprediksi Cerah Sepanjang Hari

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis prakiraan terkini perihal cuaca Jatim (Jawa Timur) pada hari ini, Jumat 19 Juli 2024.
Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029
Sudaryono Jateng Satu
Olimpiade

BERITA TERBARU

Geledah Sejumlah Tempat, KPK Kantongi Uang Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan sejumlah uang terkait dugaan korupsi di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah. Uang diamankan...