HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) merilis sebuah buku ‘Syiar Ramadan Perekat Persaudaraan’. Buku ini memuat sejumlah materi untuk keperluan Kultum dan khutbah terkait bulan Ramadan dan Idul Fitri.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, bahwa substansi dari buku ini adalah pesan untuk memahami agamanya secara moderat, serta berperilaku dan bersikap moderat.

Menurutnya, hal itu sejalan dengan program prioritas pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma’ruf Amin, yang mengarusutamakan pemahaman, perilaku, dan sikap beragama yang moderat.

“Buku ini dihadirkan untuk memfasilitasi masyarakat. Kita berikan ini untuk dimanfaatkan. Tetapi, kita tidak bisa memaksakan ke masyarakat untuk memakai buku ini,” ujarnya dalam keterangan resmi yang dikutip Holopis.com, Selasa (12/3).

Sementara itu, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib mengatakan, bahwa buku ini dihadirkan untuk memperkaya khazanah yang bisa digunakan para aktivis masjid dalam hal menyusun kurikulum aktivitas kultum hingga khutbah selama Ramadan.

“Kalau Anda mau khutbah Jumat, mau mengisi kuliah Ramadan, baca buku ini untuk bisa menjadi bahan materi. Buku ini juga bisa dipakai oleh para aktivis masjid sebagai panduan dalam menyusun kurikulum kuliah Ramadan,” ungkap Adib.

Adapun buku ‘Syiar Ramadan Perekat Persaudaraan’ ini dapat diunduh melalui tautan berikut ini : download di sini.