HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengungkapkan dirinya kemungkinan besar masih akan berkantor di Jakarta hingga akhir masa jabatannya pada Oktober mendatang.

Ma’ruf Amin mengakui, dirinya belum mendapatkan penugasan dari Presiden Jokowi yang sudah berencana berkantor di IKN Nusantara pada tahun ini.

“Jadi Presiden mungkin akan di sana. Saya belum ditugaskan apa saya harus ke sana atau tetap di Jakarta,” kata Ma’ruf Amin pada Kamis (7/3) seperti dikutip Holopis.com.

Ma’ruf Amin pun mengaku memang sampai saat ini belum ada pembicaraan lebih lanjut atas rencana tersebut. Namun, Ma’ruf Amin kemudian tidak membahas lebih lanjut hal tersebut.

“Mengenai IKN belum dibicarakan,” imbuhnnya.

Sebelumnya diberitakan, sebelum mengakhiri jabatannya di bulan Oktober 2024 mendatang, Presiden Jokowi memproyeksikan akan mulai berkantor di IKN terlebih dahulu. Setidaknya setelah transportasi dan infrastruktur penunjang rampung dikerjakan.

“Saya juga berencana untuk berkantor di IKN segera setelah infrastruktur pendukung transportasi di IKN selesai dibangun,” kata Jokowi beberapa waktu lalu.

Sementara itu, nantinya akan ada 1 (satu) orang menteri dari Kabinet Indonesia Maju yang akan menjadi pihak yang pertama kali mulai ngantor di IKN, yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Adapun Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Bapak Basuki Hadimuljono, akan berkantor di IKN mulai pertengahan tahun 2024 ini,” jelasnya.