HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan informasi terkini perihal pembahasan program makan siang gratis dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Menurut Airlangga, pembahasan skema program makan siang gratis di APBN ini masih menunggu pengumuman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait pemenang Pemilu 2024 yang rencananya akan dilakukan pada 20 Maret mendatang.
“Jadi bagaimana nanti membuat kebijakan yang bisa dilakukan secara tepat sasaran, tepat jumlah, dan bisa dimanfaatkan oleh para pelajar. Dan sekali lagi kita baru bahas di dalam APBN sesudah ada keputusan daripada KPU, siapa pemerintah yang akan datang,” kata Airlangga dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (8/3).
Airlangga menambahkan, bahwa APBN 2025 nantinya akan dijalankan oleh pemerintah baru yang memenangkan kontestasi politik. Pemerintahan baru tersebut nantinya akan turut serta membahas perihal APBN 2025.
“Jadi kan kita selalu sebut pemerintah yang akan datang, karena pengguna APBN 2025 adalah pemerintah yang akan datang,” tandasnya.
Airlangga juga bercerita terkait soal simulasi makan siang gratis yang telah dilakukan oleh tiap daerah. Airlangga mengaku menerima undangan simulasi program makan siang gratis dari Bupati Merauke.
“Kemudian terkait dengan makan gratis, tentu yang kemarin dilakukan adalah simulasi. Jadi, simulasi itu ya masing-masing daerah yang melakukan. Tadi saya menerima Bupati daripada Merauke dan juga mengirimkan undangan,” jelas Airlangga.
Dia lantas menuturkan, bahwa program makan siang gratis di Merauke bernama ‘gerakan makan ikan’.
“Kalau di sana namanya tadi ‘gerakan makan ikan’. Jadi beda lagi itu semua inisiatifnya adalah dari daerah dan kami di sini hanya belanja masalah saja,” pungkas Airlangga.