Categories: Polhukam

PSI Minta Anies Baswedan Tak Terus-terusan Tebar Fitnah soal Pemilu

HOLOPIS.COM, JAKARTA – PSI meradang dengan tuduhan yang disampaikan oleh Anies Baswedan mengenai perolehan suara partai mereka yang melonjak dalam beberapa hari.

Juru bicara PSI, Sigit Widodo pun mengaku kesal ketika Anies Baswedan bisa bicara soal kejahatan tanpa menjelaskan apa maksud dari pernyataannya tersebut.

“Saya tidak paham dengan tudingan Pak Anies. Ada kejahatan apa?” kata Sigit dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (4/3).

Sigit berharap agar pria yang tersangkut dalam kasus korupsi Formula E itu tidak terus menerus menebar kebohongan atas hasil kerja para penyelenggara Pemilu.

“Kami tidak melihat ada kecurangan dalam proses Pemilu 2024. Seluruh penyelenggara pemilu telah bekerja keras dan harus kita hormati seluruh proses yang berjalan tanpa menyebarkan tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie pun mengaku senang ketika Anies Baswedan menyerukan agar para pendukungnya mengawasi rekapitulasi suara.

“Setuju banget mari dipantau bersama,” kata Grace Natali.

Sebelumnya diberitakan, Anies Baswedan tidak terima dengan perolehan suara sementara PSI (Partai Solidaritas Indonesia) yang sudah berada di angka 3,13 persen versi KPU RI.

Pria yang terlibat dalam kasus korupsi Formula E itu lantas meminta para pendukungnya untuk ramai-ramai mengawasi perhitungan suara yang sampai saat ini masih berlangsung.

“Ini unsur rakyat untuk memantau ,mengawasi. Saya sudah katakan jauh sebelum pemilu. Datang ke TPS, awasi. Sekarang saatnya seluruh rakyat mengawasi,” kata Anies dalam keterangannya Minggu (3/3).

Anies kemudian menyinggung ulah penjahat yang takut akan transparansi, seperti halnya yang dilakukan sewaktu menjabat sebagai Gubernur DKI dan Mendikbud.

“Karena kejahatan itu takut transparansi, tidak ada kejahatan yang berani terhadap transparansi,” imbuhnya.

Mantan Mendikbud yang dipecat oleh Presiden Jokowi itu mulai was-was dan menuduh ada pengelembungan suara dari peningkatan perolehan suara PSI.

“Kalau memang ada, suaranya harus dilindungi. Kalau memang tidak ada, suaranya jangan diada-adakan. Dan pemilu kita harus jadi pemilu yang membanggakan, jangan jadi pemilu yang memalukan,” ucapnya.

Ronald Steven

Share
Published by
Ronald Steven

Recent Posts

Lakalantas : Mantan Anggota DPRD Fraksi PKS Meninggal Tabrakan dengan Polisi

HOLOPIS.COM, MAGETAN - Kecelakaan lalu lintas sama-sama pengendara sepeda motor hingga berakibat fatal terjadi di…

1 menit ago

Ganjar dan Ahok Dilantik Jadi Ketua DPP PDIP, Puan : Isi Jabatan Kosong

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo dan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mengisi…

31 menit ago

Alila Villas Uluwatu Bisa Jadi Pilihan Untuk Liburan Bersama Keluarga

Alila Villas Uluwatu bisa jadi tempat pilihan bagi keluarga, untuk mengisi waktu liburan. Di lokasi…

1 jam ago

Manfaat Luar Biasa Ikan Salmon, Bisa Jaga Kesehatan Jantung

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Siapa sih yang tidak suka ikan salmon? Ikan yang sedikit lebih mahal…

2 jam ago

Paula Verhoeven Pakai Hijab Gegara Takut Mati

Paula Verhoeven sudah mantap untuk mengenakan hijab sebagai seorang muslimah. Alasan Paula memutuskan untuk berhijab…

2 jam ago

Posisi Seks Gajah Duduk,

Bagi pasangan yang mencari pengalaman seksual yang mendebarkan dan membangkitkan gairah, posisi seks gajah terbang…

2 jam ago