HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengatakan Israel akan berhenti melakukan serangan di Gaza selama bulan Ramadan.
Menurutnya, Israel telah berjanji untuk mengizinkan dan memberikan waktu untuk warga Palestina mengungsi, sebelum dilakukan kembali operasi menghancurkan Hamas.
“Israel telah berkomitmen untuk memungkinkan warga Palestina mengungsi dari Rafah di selatan Gaza, sebelum mengintensifkan operasinya di sana untuk menghancurkan Hamas,” tutur Biden, dikutip Holopis.com dari Channel News Asia, Rabu (28/2).
Lebih lanjut, Biden juga mengatakan sudah terjadinya kesepatakan dengan pihak Israel, bahwa tidak akan ada yang melakukan aktivitas militer selama bulan Ramadan mendatang.
“Ramadan akan segera tiba, dan sudah ada kesepakatan dari pihak Israel bahwa mereka juga tidak akan melakukan aktivitas selama Ramadan untuk memberi kami waktu mengeluarkan semua sandera,” ucap Biden.
Kemudian, Joe Biden juga melanjutkan tuturnya mengenai gencatan senjata sementara yang dilakukan saat ini, akan menjadi proses awal bagi Palestina untuk dapat mendirikan negara sendiri.
“Hal ini memberikan kita waktu untuk mulai bergerak ke arah yang sudah dipersiapkan oleh banyak negara Arab, misalnya Arab Saudi menormalisasi dengan Israel. Yordania juga. Mesir dan enam negara lainnya. Saya telah berupaya dengan Qatar,” pungkas Biden.
Sebelumnya, Ramadan tahun ini akan dilaksanakan di seluruh dunia mulai pada tanggal 10 Maret dan akan berakhir pada tanggal 9 April 2024.