Jumat, 27 Desember 2024
Marry Christmas 2024

Pemerintah Diminta Serius Atasi Kekurangan Stok Beras di Pasaran

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie mendesak kepada pemerintah untuk lebih serius lagi dalam mengatasi kondisi beras langka di masyarakat. Hal ini menurut Jerry, adalah sebagai upaya agar kebutuhan pangan masyarakat tercukupi.

“Instansi terkait dalam menyikapi ini jangan dibiarkan. Lucu kita punya jutaan hektar sawah tapi beras mahal,” kata Jerry dalam keterangannya kepada Holopis.com, Rabu (28/2).

kemudian, pengamat politik ini pun mengatakan, bahwa upaya tersebut harus melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Badan Urusan Logistik (Bulog) perlu menyusun strategi agar stok beras merata.

“Perlu juga disampaikan ke publik kenapa beras mahal, tipe beras apa yang mahal. Jangan sampai diborong oleh tengkulak,” ujar dia.

Lebih lanjut, Jerry juga menyebut bahwa langkah berikutnya adalah menjaga agar stok dan harga beras di pasar tetap stabil. Kemudian melakukan komunikasi dengan baik supaya masyarakat memahami akar masalah kelangkaan itu.

“Supaya di masyarakat tidak gaduh dan semakin panas apalagi suasana pascapilpres (pemilihan presiden),” jelas dia.

Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) memproyeksi kelangkaan dan mahalnya harga beras berlangsung setidaknya sampai akhir Maret 2024.

Sebelumnya, Ketua Umum Perpadi Sutarto Alimoeso menyampaikan bahwa kelangkaan beras ini bisa jadi akan berlangsung sampai bukan Maret 2024. Hal ini karena panen di Maret pun tidak terlalu besar dan cenderung di bawah angka normal.

“Kondisi seperti ini masih akan berlangsung sampai dengan akhir Maret,” kata Sutarto, Senin (26/2).

Lantas, ia pun mengatakan bahwa panen pada Maret diperkirakan hanya mampu menghasilkan beras 3,5 juta ton. Padahal, normalnya panen bisa menghasilkan lebih dari 5 juta ton. Hanya saja, ia tak merinci mengapa beras hasil panen tersebut menurun.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral