IHSG Nangkring di Zona Merah Seharian, Meski Nilai Transaksi Capai Rp8,29 Triliun

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah selama seharian ini, hingga akhinrya di tutup melemah 11,27 poin atau 0,15 persen ke level 7.283,83 pada akhir perdagangan hari ini, Senin (26/2).

Hal itu sejalan dengan proyeksi pasar, dimana indikator utama di pasar saham Bursa Efek Indonesia (BEI) itu bakal melemah pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan data perdagangan yang dihimpun Holopis.com, tercatat total volume perdagangan saham di bursa sepanjang hari ini mencapai 16,70 miliar lembar saham, dengan total nilainya mencapai Rp 8,29 triliun.

Selain itu, dari total saham di bursa, tercatat sebanyak 230 saham mengalami kenaikan. Kemudian 309 saham menurun, dan 238 saham lainnya tidak mengalami perubahan alias stagnan.

Kemudian jika melihat dari sisi sektoral, tercatat sebanyak lima indeks sektoral menguat. Sedangkan enam indeks sektoral lainnya tergelincir masuk ke zona merah seperti halnya IHSG pada hari ini.

Adapun indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor perindustrian yang naik 0,31 persen. Kemudian disusul sektor energi yang naik 0,19 persen dan sektor keuangan yang naik 0,13 persen.

Sedangkan indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor kesehatan yang turun 1,62 persen, sektor barang baku turun 1,39 persen dan sektor teknologi turun 0,42 persen.

Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 16,70 miliar saham dengan total nilai Rp 8,29 triliun.

Adapun untuk daftar saham di.jajaran emiten LQ45 yang masuk top gainers pada hari ini adalah :

• PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) melesat 3,59 persen
• PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) menguat 1,19 persen
• PT United Tractors Tbk (UNTR) naik 0,88 persen.

Sedangkan untuk yang masuk jajaran top looser adalah :

• PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) yang anjlok 5,30 persen
• PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) merosot 3,77 persen
• PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun 3,72 persen.