HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hallo sobat Holopis, apa jadinya kalau bubur yang bermula warnanya putih, tapi oleh penjual satu ini disulap menjadi merah, ya siapa lagi kalau bukan Bubur Ayam Pak De yang telah buka sejak tahun 1992.
“Tukang bubur merah terkenal di Jakarta sudah berjualan sejak tahun 1992!,” tulis caption yang dikutip Holopis.com dari laman Instagram @jakarta_foodie, Jumat (23/2).
Bubur ayam unik ini berada di Jl. Raya Pantura No.2, Pademangan, Jakarta Utara, tepat di putar balik dari jalan raya besar sana, dengan menggunakan sepeda motor sebagai tempat berjualannya.
Diketahui bahwa bubur ayam legend itu dapat menghabiskan lebih dari 100 porsi dalam sehari, bahkan dalam hitungan beberapa jam saja sudah ludes terjual.
“Sehari abis 100 porsi lebih,” ujar penjual bubur ayam.
Sebagai informasi tambahan, selain bubur ayam yang berwarna putih yang pada umumnya di jual, di sana juga menjual bubur ayam merah yang menjadi ciri khasnya sejak dulu, selain itu juga tak lupa dengan isian berupa ayam suwir, kacang tanah dan lainnya tercampur dalam satu wadah.
Lebih lanjut, untuk bubur putih dapat ditambahkan dengan telur setengah matang di tengahnya untuk menambah cita rasa dari bubur yang disajikan dengan menggunakan tempat makan tersebut.
Untuk harga sendiri masih terbilang terjangkau, yaitu dengan harga Rp. 16 Ribu per porsinya, dengan menu tambahan berupa telur setengah matang seharga Rp. 5 Ribu dan juga segala jenis sate Rp. 4 Ribu per tusuknya.
Jadi tunggu apa lagi, khususnya warga Pademangan, langsung saja meluncur untuk merasakan sensasi yang ditawarkan dari bubur ayam unik tersebut.
