HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) semakin melemah pada penutupan perdagangan sesi I siang hari ini, Senin (19/2). Tercatat IHSG pada perdagangan sesi I siang ini melemah 17,6 poin atau 0,24 persen ke level 7.317.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam indeks Investor33 melemah 1,5 poin atau 0,29 persen mencapai 521,1.
Sedangkan indeks LQ45 turun 3,1 poin atau 0,31 persen ke level 1.003,5. Adapun indeks berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) melemah 2,8 poin atau 0,5 persen mencapai 520,8.
Untuk volume perdagangan sampai dengan akhir perdagangan sesi I siang ini tercatat sebanyak sebanyak 90,7 miliar lembar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,3 triliun.
Tercatat pula sebanyak 181 saham mengalami kenaikan, 312 saham melemah, dan 253 saham lainnya tidak mengalami perubahan alias stagnan.
Mayoritas pergerakan sektor saham melemah dengan penurunan terdalam saham sektor industri sebesar 0,7 persen disusul sektor kesehatan 0,5 persen. Sementara sektor yang menguat, di antaranya teknologi 0,53 persen.
Sebagai informasi, IHSG pada pembukaan perdagangan sesi I ini dibuka melemah 12,23 poin atau 0,17 persen ke posisi 7.323,31.
Adapun untuk hari ini, IHSG diprakirakan bakal terkonsolidasi. Dimana secara teknikal, IHSG bakal bergerak pada rentang resistance 7.380, pivot 7.330, dan support 7.275.
“IHSG diperkirakan terkonsolidasi dalam rentang 7250-7380 pada pekan ini. Secara teknikal, penguatan IHSG masih dibayangi pembentukan upper-shadow yang panjang pasca Pemilu 2024,” sebagaimana analisa Phintraco Sekuritas.