HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bayangkan membuat video yang hidup dan realistis hanya dengan mendeskripsikannya dengan kata-kata. Itulah kekuatan Sora, model artificial inteligence konversi teks ke video yang baru-baru ini diluncurkan OpenAI.
Sebagaimana dikutip Holopis.com dari laman resminya, OpenAI mengklaim Sora mampu membuat video dengan scene yang cukup realistis maupun imajinatif hanya dengan instruksi yang berbentuk teks saja.
Sebagai contohnya, Open AI memamerkan kemampuan dari Sora dengan memasukkan instruksi berupa teks, seperti ‘Kota Tokyo yang bersalju dengan beberapa orang yang menikmati indahnya cuaca, dan ada bunga sakura yang beterbangan’.
Sora pun seketika akan menghasilkan sebuah video yang realistis, sesuai dengan instruksi tersebut. Bahkan Model AI baru ini menghasilkan karakter menarik yang mengekspresikan emosi secara lebih hidup, serta dapat mengisi frame yang hilang dalam sebuah video.
Dijetahui sebelumnya, sudah ada beberapa model AI lainnya yang mirip dengan Sora, diantaranya adalah Lumiere dari Google dan juga Make-A-Video dari Meta. Namun terdapat sejumlah kelebihan dari Sora ketimbang model-model tersebut.
Salah satu kelebihannya yakni ada pada durasi, dimana Sora bisa membuat video dengan durasi sekitar 1 menit. Sedangkan kompetitornya hanya mampu membuat video dengan durasi tak sampai setengahnya, atau 30 detik.
Namun sayangnya belum diketahui pasti Sora ini akan dirilis sepenuhnya ke publik. Karena sejauh ini, Sora baru tersedia untuk red teamers, komunitas yang akan menilai potensi risiko AI anyar tersebut.
OpenAI juga menawarkan akses Sora ini kepada beberapa seniman visual, desainer, dan pembuat film untuk mencari masukan, guna keperluan pengembangan ke depan. Sehingga hasil video dari Sora ini bisa lebih baik lagi.
