HOLOPIS.COM, JAKARTA – Denny Sumargo yang biasa disebut Pebasket Sombong merasa terhormat bisa bermain basket bersama dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo.
Seperti yang telah diketahui bersama sebelumnya, bahwa Denny Sumargo duel one to one menghadapi Menpora Dito di lapangan basket Kemenpora, Selasa (13/2) malam WIB.
Denny Sumargo dan Menpora Dito pun saling beradu skill, nampak bahwa Menpora Dito piawai dalam bermain basket, dimana tembakan-tembakannya akurat masuk ke dalam ring.
Selepas pertandingan, Denny Sumargo mengaku bangga bisa bermain bersama Menpora Dito, dia menilai bahwa Menpora Dito merupakan menteri yang masuk ke semua kalangan.
“Terima kasih banyak Mas Menteri yang sudah mengundang saya bermain basket di lapangan basket Kemenpora ini. Terus terang saya merasa terhormat bisa main bareng Mas Menteri. Dan semua orang bisa lihat bahwa Menpora kita ini bisa masuk semua kalangan,” ungkap Denny, sebagaimana informasi yang dikutip Holopis.com.
Lanjutnya, Denny mengaku bahwa, bermain di Kemenpora ini sekaligus nostalgia, mengingat kenangannya ketika masih aktif bermain basket di level kompetisi.
“Saya di sini bisa bernostalgia lagi sambil bermain basket bareng Mas Menteri. Saya punya kenangan di tempat ini 20 tahun yang lalu,” tambah Denny.
Denny Sumargo saat ini dikenal sebagai aktor. Namun sebelum dikenal sebagai aktor, Denny Sumargo adalah salah satu atlet basket Indonesia. Ia pernah dinobatkan sebagai Rookie of the Year pada tahun 2001, memenangkan Slam Dunk Contest tahun 2003
Ia juga mendapatkan tempat di All Defensive Team dari tahun 2001 hingga 2006. Dan Denny menjadi MVP Kobatama Regular Season pada tahun 2002-2003. Tidak hanya di level klub, Denny Sumargo juga telah mewakili Tim Nasional Basket Indonesia pada tahun 2001, 2003, dan 2007. Ia juga meraih penghargaan MVP pada Indonesian Basketball League (IBL) tahun 2008.
Sudah tak aktif sebagai atlet basket profesional ternyata tak menghentikannya untuk memantau perkembangan basket. Denny paham bahwa dia bisa sampai titik ini karena basket. Untuk itu, dia dan basket sampai saat ini tidak bisa terpisahkan.