Ekonomi Tertekan, Kinerja Ekspor Diramal Melemah

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kinerja ekspor Indonesia pada awal tahun 2024 ini masih dihantui dengan ketidakpastian global hang masih terjadi sampai saat ini. Salah satunya adalah perlambatan ekonomi China.

Menurut mantan Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basri, perlambatan ekonomi di China ini akan mempengaruhi ekonomi kawasan Asia Tenggara, termasuk ekonomi Indonesia. Hal ini mengingat China menjadi negara emerging market Indonesia.

Chatib mengatakan, kondisi ini bisa diperparah dengan adanya penurunan harga komoditas global yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir ini.

“Penurunan harga komoditas dan energi tampaknya akan berpengaruh pada ekspor kita. Oleh karena itu, tekanan terhadap ekonomi tetap terjadi,” ungkap Chatib seperti dikutip Holopis.com dari unggahan video di akun Instagramnya @chatibbasri, Senin (12/2).

Namun Chatib mengatakan, bahwa Indonesia dan Asia Tenggara tetap menjadi harapan dari perekonomian dunia. Hal itu karena pertumbuhan ekonominya yang terbilang lebih baik.

Hal yang juga diprediksi Bank Indonesia (BI), dimana kinerja ekspor disebutnya belum kuat, sebagai dampak dari perekonomian global yang masih belum membaik.

“Kinerja ekspor diprakirakan belum kuat sebagai dampak ekonomi global yang belum kuat dan harga komoditas yang menurun,” kata Kepala Asisten Gubernur BI Erwin Haryono, Selasa (6/2).

Meski begitu, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tetap kuat didukung oleh permintaan domestik utamanya berlanjutnya pertumbuhan konsumsi, termasuk dampak positif penyelenggaraan pemilu, serta peningkatan investasi.

Investasi tersebut khususnya terkait keberlanjutan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN), termasuk di dalamnya mega proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

Temukan kami juga di Google News
  • Baca Juga

BI Catat Uang Beredar Tumbuh Jadi Rp 9.026,2 Triliun di Juni 2024

Bank Indonesia (BI) mencatat likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) mencapai Rp 9.026,2 triliun pada Juni 2024.

Top! Aliran Modal Asing Masuk RI Dalam Sepekan Capai Rp 690 Miliar

Bank Indonesia (BI) mengatakan, aliran modal asing masuk bersih di pasar keuangan domestik mencapai Rp 0,69 triliun atau Rp 690 miliar selama periode 15-18 Juli 2024.

Bos BI Pede Ekonomi RI di 2024 Mampu Tumbuh hingga 5,5 Persen

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo meyakini ekonomi Indonesia di tahun 2024 ini mampu mencatatkan pertumbuhan di rentang angka 4,7 hingga...

Bos BI Ramal Suku Bunga AS Bisa Turun Lebih Cepat

Bank Indonesia (BI) memperkirakan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve alias The Fed bisa lebih cepat menurunkan suku bunga acuannya.

Bank Indonesia Putuskan Tahan Suku Bunga di Level 6,25 Persen

Bank Indonesia (BI) memutukan untuk mempertahankan suku bunga acuannya atau BI Rate di level 6,25 persen. Keputusan ini merupakan hasil dari Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI periode Juli 2024.
Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029
Sudaryono Jateng Satu
Olimpiade

BERITA TERBARU

Piala Presiden 2024 : Persija dan Madura United Kompak Kena Bantai

Laga pamungkas Grup B Piala Presiden 2024 telah rampung seluruhnya, pada Jumat (26/7) sore hingga malam WIB. Diawali oleh Arema FC vs Madura United dan dilanjutkan Bali United vs Persija.