HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat ke kisaran 7.250-7280 pada perdagangan hari ini, Rabu (7/2). Hal ini karena rebound signifikan yang terjadi pada hari sebelumnya menjadi sinyal positif bagi pergerakan IHSG hari ini.
“Rebound signifikan pada indeks-indeks regional (6/2) diperkirakan menjadi katalis positif bagi IHSG di hari terakhir perdagangan pada pekan ini (7/2). IHSG berpeluang menguat ke kisaran 7250-7280 di Rabu (7/2),” tulis publikasi dari Tim Riset Phintraco Sekuritas yang dikutip Holopis.com.
Phintraco melihat, IHSG pada hari ini akan terpengaruh oleh sentimen yang datang dari dalam dan luar negeri, utamanya dari negara emerging market Indonesia, yakni Tiongkok.
Sebagaimana diketahui, kebijakan regulator di Tiongkok saat ini tengah mendorong lebih banyak dana institusi masuk ke Pasar Modal Tiongkok. Hal ini untuk meredam aksi sell-off yang dalam beberapa pekan terakhir di Pasar Modal Tiongkok dan Hong Kong.
“Akan tetapi, masih sulit diperkirakan konsistensi dampak positif dari regulasi tersebut,” tulis Phintraco.
Kemudian dari dalam negeri, IHSG juga terpengaruh oleh rilis posisi cadangan devisa per Januari 2024 yang rencananya akan dipublikasikan Bank Indonesia (BI) pada hari ini.
Sebab pasar memprediksi posisi cadangan devisa ini akan mengalami penurunan dari periode sebelumnya, yang tentu membuat investor masih wait and see.
“Investor menanti rilis posisi cadangan devisa pada (7/2)
yang diperkirakan mengalami penurunan, namun masih berada di atas
standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” tulis analisa Phintraco dalam laporan yang sama.
dengan sederet sentimen tersebut, Phintraco Sekuritas memberikan rekomendasi saham top picks yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diataranya;
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
- PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)
- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
- PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT)