HOLOPIS.COM, PAPUA – Satgas Damai Cartenz hingga saat ini masih berupaya menjaga agar kondisi keamanan di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah tetap kondusif pasca serangan KKB.

Kapolda Papua, Irjen Mathius Fakhiri pun menyebut, pihaknya menambah pasukan Satgas Damai Cartenz dan Brimob Polda Papua untuk membantu memulihkan situasi keamanan

“Saat ini pasukan, baik dari Satgas Damai Cartenz maupun Brimob Polda Papua sudah berada di Sugapa, sehingga diharapkan satu atau dua hari ke depan situasi keamanan di wilayah itu kembali kondusif,” kata Mathius dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (25/1).

Pasalnya, Mathius mengakui bahwa aksi penembakan masih dilakukan KKB hingga Rabu (24/1) meski tidak seintens serangan sebelumnya .

Imbasnya, aktivitas masyarakat belum kembali normal sehingga menggangu perekonomian di wilayah tersebut. Oleh sebab itu, Mathius pun mengungkapkan bahwa aparat keamanan terus bersiaga guna mengantisipasi aksi penembakan yang dilakukan KKB.

Penebalan pasukan ini sendiri juga diakui oleh Mathius, dalam rangka mengantisipasi kegiatan Pemilu yang akan berlangsung kurang dari sebulan lagi.

“Pemulihan keamanan di wilayah itu harus cepat dilakukan mengingat sekitar 25 hari ke depan kita akan menghadapi agenda nasional, yakni pencoblosan yang dilaksanakan pada 14 Februari, sehingga pengiriman logistik harus segera didistribusikan di Kabupaten Intan Jaya,” tukasnya.

Akibat aksi penembakan ke Pos TNI-Polri yang dilakukan KKB itu, lanjutnya, menyebabkan seorang anggota Brimob gugur, yakni Bripda Afandi Steve Karamoy.

Selain menyerang pos TNI-Polri yang ada di sekitar Sugapa, KKB juga melakukan pembakaran rumah milik warga sipil, sehingga selain melakukan pemulihan keamanan, pihaknya sudah meminta Kapolres Intan Jaya untuk mendalami kasus tersebut dengan memintai keterangan para saksi, terutama yang berada di belakang kantor BPD Papua .

Sebelumnya diberitakan, Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan mengklaim bahwa kondisi di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah saat ini berangsur kondusif.

Izak Pangemanan pun menyebut, tidak ada penambahan pasukan dari aparat TNI maupun Polri pasca baku tembak dengan KKB hingga menimbulkan sejumlah korban jiwa.

“Tidak ada penambahan pasukan untuk mengamankan wilayah itu dan pihaknya siap membantu Polri mengembalikan keamanan Sugapa,” kata Izak Pangemanan dalam keterangannya pada Rabu (24/1).