HOLOPIS.COM, JAKARTA – Rupiah dibuka melemah pada perdagangan di pasar spot hari ini, Kamis 25 Januari 2024. Pelemahan ini sejalan dengan tensi politik di dalam negeri yang semakin panas.
Tak hanya itu, sentimen pasar global yang menunggu rilis data pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) juga turut mempengaruhi pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini.
Sebagaimana dihimpun Holopis.com dari data Bloomberg, rupiah spot dibuka melemah tipis ke level Rp15.721/US$, turun 11 basis poin. Pelemahan rupiah pagi ini menjadi anomali di tengah pergerakan mata uang Asia yang mayoritas menguat.
Tercatat ringgit Malaysia dan peso Filipina masih bergerak menguat masing-masing 0,02% dan 0,22%, disusul rupee India yang menguat 0,03% dan Won Korea serta dolar Taiwan yang naik masing-masing di angka 0,19% dan 0,25%.
Adapun pelrmahan rupiah diikuti mata uang baht Thailand yang tergerus di angka 0,12%, dong Vietnam juga turun 0,05%, serta dolar Hong Kong dan yuan China yang merosot masing-masing 0,01% dan 0,02%.
Seperti diketahui, sentimen negatif dari dalam negeri datang dari kondisi politik dalam negeri, usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang secara gamblang memutuskan untuk memihak salah satu paslon capres-cawapres 2024.
“Hak demokrasi hak politik setiap orang. Setiap menteri sama saja, yang paling penting, presiden itu boleh loh kampanye, boleh loh memihak. Boleh,” kata Jokowi dalam pernyataannya, Rabu (24/1).
Selain itu, sentimen negatif dalam negeri juga dibayangi oleh isu mundurnya beberapa menteri dari Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin Presiden Jokowi.