HOLOPIS.COM, PAPUA – Tiga orang anggota KKB (kelompok kriminal bersenjata) Papua tewas dalam baku tembak dengan aparat TNI dan Polri di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.

Kasatgas Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani menjelasan, ketiga orang itu adalah komplotan KKB pimpinan dari Yowsa Maisani yang kerap beraksi di wilayah Intan Jaya.

“Yoswa Maisani adalah komandan lapangan yang memimpin kelompok tersebut,” kata Faizal dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (22/1).

Operasi penindakan yang berlangsung di Distrik Sugapa, Intan Jaya ini merupakan serangan balasan atas tewasnya salah satu anggota Brimob dalam baku tembak dengan aparat keamanan.

“Kelompok ini dikenal melakukan aksi-aksi yang telah menyebabkan korban di antara aparat keamanan dan masyarakat sipil,” tukasnya.

Sementara itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno menjelaskan,n ketiga anggota KKB itu tewas kena tembakan di bagian dada dan kaki.

Ketiga anggota KKB tersebut bernama Oni Kobagau, Jaringan Belau, dan Agustia. Ketiganya meninggal dunia usai operasi penindakan yang dilakukan aparat TNI dan Polri.

Bayu menuturkan, KKB kelompok ini terlibat dalam aksi penyerangan pos TNI dan Polri di Distrik Sugapa, Intan Jaya. Mereka juga bertanggung jawab atas gugurnya anggota Polri bernama Briptu Anumerta Alfando Steve Karamoy.

“Selama penyerangan KKB terhadap Pos TNI dan Polri di Sugapa Intan Jaya,” kata Bayu.

Sebelumnya pun, satu anggota KKB bernama Yusak Sondegau tewas ditembak aparat TNI-Polri di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, pada Minggu (21/1). Yusak tewas setelah aparat melakukan penindakan saat Yusak dan rekannya terpantau membawa senjata api (senpi) laras panjang.