HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari Layang-layang Internasional diperingati pada 14 Januari di setiap tahunnya. Simak sejarah dan cara merayakannya di artikel ini.

Sejarah Hari Layang-layang Internasional

Dikutip Holopis.com dari National Today, Minggu (14/1), peringatan Hari Layang-layang itu sendiri mulanya berasal dari India, yang diperingati khusus di kota Ahmedabad, Gujarat Utara.

Kala itu, menerbangkan Layang-layang sendiri merupakan sebuah hobi yang dilakukan oleh orang tertentu, dalam hal ini keluarga kerajaan atau orang-orang yang memiliki dompet tebal.

Namun, saat ini Layang-layang merupakan salah satu hal yang biasa dilakukan di sebuah festival terbuka untuk umum. Tak memandang drajat, darimana dan latar belakang, semua orang bisa menerbangkan layang-layang.

Dalam perayaannya sendiri, pada tahun 1989 di kota Ahmedabad, Festival Layang-layang digelar dan dihadiri secara langsung oleh ahli pembuat layang-layang dari seluruh negara.

Ada dua agenda yang ada di Festival tersebut, pertama pada siang hari, dimana seluruhnya akan mengikuti perlombaan layang-layang, kemudian di malam harinya, layang-layang yang dilengkapi dengan cahaya akan diterbangkan memenuhi langit.

Ada pun Festival Layang-layang untuk tahun 2024 kali ini, dikutip Holopis.com dari bharattravelguru, menginformasikan bahwa Festival Layang-layang 2024 bernama Internasional Kite Festival 2024 dan digelar di Ahmedabad, Gujarat, India, dengan dihadiri sebanyak 53 negara dan akan ada sebanyak 126 layang-layang.