Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. [Gambar : Ist]
HOLOPIS.COM, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap sejumlah pihak dalam operasi tangkap tangan (OTT), di Labuhanbatu, Sumatera Utara, Kamis (11/1). Salah satu pihak yang dicocok adalah Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga.
“Benar, salah satunya Bupati Labuhanbatu. Sejauh ini yang diamankan sekitar lebih dari 10 orang,” kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, seperti dikutip Holopis.com.
Para pihak yang diamankan diduga terlibat praktik suap. Namun belum diketahui terkait apa praktik rasuah tersebut.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron juga mengamini OTT tersebut. Tim KPK turut menyita barang bukti uang dari operasi tersebut. Para pihak yang diamankan saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif.
“KPK telah melakukan giat tangkap tangan di wilayah kabupaten Labuhan Batu terhadap terduga penyelenggara negara yang diduga menerima pemberian hadiah atau suap. Saat ini kami telah mengamankan beberapa pihak, sejumlah uang dan barang bukti lainnya,” ucap Ghufron.
KPK memiliki waktu 1×24 jam sejak dilakukannya OTT untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan. Termasuk salah satunya Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga.
“Kami masih terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman, setelah selesai selanjutnya kami update,” tutur Ghufron.
Video mesum sepasang sejoli beredar dan tengah jadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat di Sulawesi Selatan.
Ketua Forum Aktivis Islam (FAIS), Sunarto, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dan Aparat Penegak Hukum…
Jessica Iskandar tampak sangat bahagia saat merayakan natal bersama dengan keluarganya.
Aparat gabungan TNI Polri kembali melakukan tindakan tegas terhadap para kelompok teroris Papua yang kerap…
Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan vonis enam…
JAKARTA - Aktris cantik Cinta Laura dikenal dengan logatnya dengan bahasa Inggris yang kental. Namun,…